Mohon tunggu...
Dina Finiel Habeahan
Dina Finiel Habeahan Mohon Tunggu... Guru - be do the best
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

BE A BROTHER FOR ALL

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Menyiapkan Hari Esok (Refleksi di Penghujung Hari)

24 Januari 2021   22:42 Diperbarui: 24 Januari 2021   22:49 391
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ya, karena hari esok adalah fakta. Namun seperti apa hari esok kita hanya bisa pegang dalam rencana, angan-angan dan motivasi. Lukisan faktual mengenai cita rasa hidup kita masih sebatas rencana dan kehendak baik. Selesai.

Mungkin kadang-kadang kita merasa lelah. Lelah bukan karena kerja fisik, tetapi hati yang lusuh karena mendapati diri kita di jalan buntu, terperangkap dalam keputusasaan, tidak tahu lagi untuk apa hidup. Atau apa sebenarnya yang kita kejar. Kita berjuang atas nama siapa.

Satu satunya hal real yang masih menjadi penyemangat untuk siap berlari kencang di hari esok adalah kedambaan dan harapaan. Tanpa kedambaan dan pengharapan, hati bakal mengerut dan mati, lantas akan kehilangan martabatnya.

Kita sepakat bahwa membuka hari baru tidak baik dikontrol oleh rasa ragu. Rasa ragu akan mematikan ide-ide cemerlang yang kita miliki. Prinsip adalah pegangan kuat bagi kita untuk menjalani hari yang baru. Prinsip yang disertai usaha tentu akan mendatangkan hasil sebagaimana kita harapkan. Saya yakin, bahwa akan ada hal-hal ajaib yang kita cetak di hari yang baru ketika kita tetap berharap.

Baiklah di penghujung hari ini, anda dan saya mengumpulkan "api pengharapan" dan mari kita terus pelihara agar berkobar kobar oleh iman kepercayaan yang dijadikan aktif dalam cinta kasih Allah. Ingatlah selalu bahwa dalam mencapai kebahagiaan pun, kerapuhan manusia menunjukkan keluhurannya, kalau kita berani mengundang Allah atas hidup kita.

Jadilah pribadi-pribadi yang berpengharapan.Semoga dihari esok kitamengalami yang  lebih baik lagi.God Bless

Salam

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun