Mohon tunggu...
Dina Finiel Habeahan
Dina Finiel Habeahan Mohon Tunggu... Guru - be do the best
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

BE A BROTHER FOR ALL

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Penting Nggak Sih Berkomentar?

17 Januari 2021   21:50 Diperbarui: 19 Januari 2021   04:36 704
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi mengomentari seseorang. (sumber: unsplash.com/@benwhitephotography)

5. Komentar Negatif yaitu komentar yang tidak membangun.

Nah, tentu jenis-jenis komentar ini sudah pernah kita alami bahkan mungkin sudah pernah kita lontarkan kepada orang lain. 

Pertanyaannya,bagaimana perasaan dan reaksi kita saat menerima komentar yang inspiratif,apresiatif,evaluatif,solutif bahkan negatif? 

Ya, aneka ekspresi akan muncul pada saat itu. Bahkan orang-orang yang memberi komentar tersebut akan kita ingat. Orangnya siapa dan orang yang berkomentar itu bagaimana.

Berkomentar adalah salah satu cara untuk menunjukkan karakter seseorang. Karena komentar-komentar yang dilontarkan  merupakam  luapan hati seseorang atau biasanya mewakili apa yang ada dalam diri orang tersebut.

Setelah mengetahui beberapa jenis komentar ini,saya merenungkan kembali. Jenis komentar mana yang sering saya lontarkan kepada sesama saya ?Idealnya adalah ketika saya mengomentari sesuatu hendaknya komentar saya bersifat membangun dan bukan menjatuhkan. 

Tapi, kadang-kadang pengalaman saya mengatakan seperti ini komentar yang sifatnya membangun tentu akan membantu saya berkembang ke arah yang lebih baik sementara ketika komentar yang sifatnya negatif akan membuat saya semakin down. Komentar seperti ini pelan-pelan akan membunuh kemampuan seseorang.

So, penting nggak sih berkomentar? Jawabnya: PENTING. 

Karena komentar itu akan membantu kita menjadi pribadi yang lebih baik. Betulkah demikian? Tergantung cara kita menyikapi komentar tersebut. 

Kita tidak dapat menghentikan komentar dari  orang lain. Yang bisa kita lakukan hanyalah melihat kualitas dari komentar tersebut. 

Kalau komentar itu mendatangkan yang baik silahkan diaminkan tapi kalau tidak segera buang jauh. Jangan simpan-simpan di hati. Jangan jadikan hatimu sebagai tempat sampah orang lain. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun