Mohon tunggu...
DillaMeyda 25
DillaMeyda 25 Mohon Tunggu... -

Penikmat kopi yang masih terus belajar menuangkan ide-ide yang kadang bertebaran dalam kepala. Tinta kebebasan untuk sebuah coretan yang kadang puitis tetapi masih terlalu receh. 😆 -DM25-

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Surat Cinta yang Tak Akan Pernah Terbaca Oleh Al

23 September 2018   07:32 Diperbarui: 23 September 2018   07:38 250
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Hari ini mulai kutuliskan sepucuk surat untukmu lagi, Al.

Jangan tanya ini surat ke berapa, karena aku pun sudah tak ingat ke mana perginya surat-suratku yang telah lampau.

Hari ini, Al...entah bagaimana anganku selalu terpaut pada pandangan dan senyummu.

Seolah pandanganmu telah terkunci pada setiap gerak tubuhku.

Al...sungguh tidak bisa kujabarkan sebuah rasa yang begitu menusuk hati pagi ini.

Mengapa kau pergi begitu cepat, Al?

Mengapa tak kau sempatkan untuk membaca dan mengerti perasaan sayangku.

Mengapa dan mengapa?

Ini bukan soal jarak maupun waktu Al-ku.

Kini aku pun mengerti betapa Tuhan telah memilihmu sebagai kesayanganNya.

Tak perlu kuragukan lagi, Al...karena yang kuyakini Tuhan tidak akan pernah keliru untuk menitipkan kasih dan sayangmu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun