Mohon tunggu...
Dilla Hardina
Dilla Hardina Mohon Tunggu... Penulis - Content Writer

Kelilingilah dirimu dengan orang-orang yang pantas mendapatkan keajaibanmu🌻

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Menjadi Pustakawan yang Ideal

9 Juli 2020   05:57 Diperbarui: 9 Juli 2020   05:49 413
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar: pexel.com

Mengajarkan pendidikan karakter

Selain menjadi pustakawan yang tugasnya mengelola perpustakaan, Pak Deni juga tidak segan-segan untuk memberi pembelajaran di luar pekerjaannya, yakni memberikan pendidikan karakter bagi siswa siswinya yang berkunjung ke perpustakaan.

Misal, siswa siswi yang mengotori lantai perpustakaan dengan makanan atau minuman yang dibawanya ke perpustakaan harus mau membersihkan kotoran tersebut dengan cara mengepelnya. 

Ini merupakan wujud dari pengenalan siswa terhadap tanggungjawab. Bahwa jika seseorang melakukan kesalahan, maka seseorang tersebut tidak boleh lari dari masalahnya. 

Sebaliknya, ia harus mampu menyelesaikan persoalannya sampai tuntas. Jadi, membawa makanan dan minuman ke perpustakaan pun ternyata masih ada faedahnya.

Merangkap Jadi Pustakawan Sekaligus BK Bagi Anak-Anak

Pak Deni ini memang pustakawan yang multitalenta. Selain mampu mengelola perpustakaan mengakrabkan diri dengan siswi dan mengajarkan pendidikan karakter, beliau juga cakap dalam menjadi guru BK bagi siswa siswinya. Pernah suatu ketika beliau mendapati seorang anak di perpustakaan yang terlihat sedang murung. 

Lantas, Pak Deni mendekati siswa tersebut dan mencoba menggali informasi terkait gerangan apa yang membuat si anak tampak murung. Lalu, si anak pun bercerita terkait masalah yang sedang dihadapinya. 

Ternyata, anak tersebut sedang dirundung masalah keluarga. Saya tidak akan menceritakan masalah anak tersebut secara lebih detail karena bisa jadi itu merupakan privasi yang bersangkutan.

Singkatnya, dapat ditarik benang merah jika Pak Deni ini merupakan sosok pustakawan yang mampu membuat nyaman para pemustakanya. Jika pemustaka tersebut tidak merasa nyaman dengan kehadiran Pak Deni, bisa jadi anak tersebut tidak akan menceritakan masalahnya secara gambling hingga mampu meluapkan air matanya di depan Pak Deni.

Selain beberapa poin di atas, masih banyak lagi hal ajaib yang mampu dilakukan Pak Deni di perpustakaan yang dikelolanya. Beliau memang mampu menjadi magnet bagi para pemustakanya untuk datang ke perpustakaan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun