[caption id="" align="aligncenter" width="360" caption="Foto ; http://static.republika.co.id/images/wajahwajah_lesu_suporter_tim_garuda_101226232212.jpg"][/caption]
Antusiasme masyarakat Indonesia terhadap Timnas bukanlah hal yang biasa-biasa,semua media Koran maupun Stasiun Televisi Baik Negeri Maupun Swasta Ramai membicarakan Timnas Indonesia, mulai dari Masalah Naturalisasi, amburadulnya PSSI dalam mengatur para supporter Indonesia yang ingin mendapatkan tiket pertandingan, sampai Presiden SBY disoroti karena Ikut Berkomentar dengan menghimbau PSSI agar menurunkan Harga Tiket final Piala AFF, yang saya pikir hal ini sangat Berlebihan (presiden kok ngurusin Tiket Sepak Bola), maklumlah presiden kita yang satu ini punya penyakit “Narsis Akut”.
Antusias Masyarakat bertambah saat Indonesia berhasil Ke Final apa lagi lawannya adalah Malaysia yang kita ketahui bahwa hubungan kedua Negara ini mengalami pasang surut seiring Malaysia yang selalu menguji kesabaran rakyat Indonesia mulai masalah Penyiksaan TKI, Perebutan batas-batas Wilayah, mengklaim Beberapa kebudayaan Indonesia sampai dengan pelecehan Lirik-Lirik lagu kebangsaan Indonesia Raya.
Sikap Malaysia yang sangat profokatif tersebut membuat masyarakat Indonesia sangat mengharapkan Timnasnyamampu mengalahkan dan mempermalukan Malasysia di kandangnya dalam Putaran 1 Final AFF kemarin demi mengobati sakit hati dan mengangkat kembali harga diri bangsa Indonesia, namun apa dikataTimnas Indonesiapun Di Uji kesabarannya masih dengan sikap-sikap profokatifnya oleh Suporter Malaysia dengan Senteran Laser di Muka Para Pemain Indonesia walhasil Timnas Indonesia Menelan Pahit Kekalahan dengna skor 0-3. Meskipun Menurut Saya hal ini bukanlah factor utama atas kekalahan Indonesia namun ini telah membuktikan bahwa Malaysia telah berhasil mengoyak-ngoyak dan Mengangap Remeh harga diri bangsa Indonesia.
Meski Peluang Indonesia untuk menjadi juara dalam event bergengsi ini tinggal tipis, tetapi masyarakat Indonesia sangat mengharapkan Indonesia mampu membalas kekalahannya dikandang Malaysia dalam pertandingan Final AFF Leg 2 di Stadiun Gelora Bung Karno tanggal 29 Desember Mendatang, minimal sebagai pengobat rasa kekalahan dan mampu menjahit kembali sayap-sayap Garuda yang robek dikoyak-koyak oleh Harimau Malaya….
Go Garuda…..
Jayalah Negaraku….
