Mohon tunggu...
Diki Umbara
Diki Umbara Mohon Tunggu... Freelancer - Menulis dan Merayakan

Trainer/Blogger/Lecturer

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

Butuh Kehangatan? Cobalah Minuman Jahe Merah!

13 Januari 2021   12:13 Diperbarui: 13 Januari 2021   12:22 993
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Jahe Merah (dok pribadi)

Saya pernah menulis di sosial media yang kemudian menjadi quote atau kutipan yang banyak disukai orang. "Selama kita masih bisa berjualan, hidup ini akan-baik-baik saja" demikian yang saya tulis. Itu sejatinya merupakan motivasi untuk orang bahwa kita bisa bertahan termasuk di era pandemi ini jika kita bisa jualan, jago dagang.

Agar bukan sekadar permainan kata belaka, saya pun mencoba membuktikannya. Saya pesan jahe instan ke Bu Lusi, salah seorang pelaku UMKM di Cianjur. Sebelum pesanan datang, saya pun mencoba untuk menjual kembali. Dan ternyata pesanan saya bahkan langsung habis sebelum barang itu tiba. Llau saya pesan kembali ke Bu Lusi, kali ini untuk memenuhi pesanan kawan-kawan penulis.

Tapi saya memang tidak ada niatan untuk jualan, pesan jahe merah untuk kemudian saya jual kembali tiada lain untuk membuktikan bahwa ternyata berjualan itu menyenangkan, bisa menghasilkan, dan hidup ini akan baik-baik saja.

Lusi Sekar Mayati merupakan salah seorang pelaku UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) yang pandai memanfaatkan momen. Di masa pandemi covid 19 ia makin giat menekuni usaha jahe merah instan. Pesanan pun datang dari mana-mana, sebab Lusi memasarkan produknya itu secara langsung maupun online.

Jahe merah termasuk salah satu yang diburu orang sebab dipercaya bisa meningkatkan imun tubuh, sesuatu yang menjadi salah satu kampanye pemerintah menghadapi virus corona ini yakni slogan imun iman aman. Lusi mengolah jahe merah menjadi bahan minuman siap seduh, hal praktis yang disukai masyarakat.

Bagaimana Lusi mengolah jahe merah menjadi bahan minuman instan? "Pertama jahe dibersihkan dengan cara dcuci, dhilangkann kotorannya seperti tanah yang mnempel. Setelah dicuci bersih, jahe diiris tipis untuk mmudahkn penghalusan dengan cara diblender dan ditambahkn air secukupnya. Setelah itu diambil sarinya dengan cara disaring dengan kain saringa khusus. Setelah semua menjadi sari jahe lalu dmasukan kedalam wajan cekung, Kenapa harus wajan cekung? Supaya tidak luber atau meluap sewaktu pengkristalan. Tambahkan gula tebu premium dan gula aren organik, diaduk selama minimal 3 jam sampai mengkristal. Angkat dari kompor sambil terus diaduk supaya tidak menggumpal. Diamkan sampai adem lalu diayak untuk menghasilkan serbuk yang dinginkan. Sisa ayakan yang masih berbentuk butiran seperti krikil dihaluskn kembali dengan cara diblender dan diayak kembali sampai halus. Setelah itu dtimbang sesuai permintaan, lalu dikemas." demikian ibu 3 orang anak ini menjelaskan sangat rinci.

Bagaimana Lusi bisa mengolah jahe menjadi bahan minuman menyegarkan ini ia dapati dari  vokasi Politeknik Negeri Lampung beberapa tahun silam. Kini semakin mahir bagaimana ia mengolah hingga mengemasnya. Dengan brand Sarongge, usaha jahenya ini sudah memiliki izin PIRT (Produksi Pangan Industri Rumah Tangga) serta serifikat halal.

Lusi Sekar Mayati (dok pribadi)
Lusi Sekar Mayati (dok pribadi)
Jahe Lusi dapatkan biasanya dari tengkulak atau ia beli di pasar, namun demikian ia juga menanam walau tidak banyak. Ia lebih menyukai membeli ketimbang mesti menanam karena waktu panennya yang memang lama. Lusi mengemas jahe merah dalam bentuk sachet dengan isi 20, 30, serta 200 gram. Selain itu ia juga membuat hingga kiloan, biasanya ini untuk cafe, restoran, atau pemesan yang hendak repacking.

Jahe  yang dikenal sudah lama sebagai rempah-rempah ini kaya akan vitamin serta antioksidan. Selain dipercaya bisa meningkatkan imunitas, minum jahe bisa menghangatkan tubuh. Dan Jahe Merah Sarongge produksi Lusi ini bisa menjadi pilihan. Untuk memesannya kita tinggal cari saja di berbagai marketplace sebab Lusi menjajakan produk andalannya di sana. Wisudawan UMKM Naik Kelas di Cianjur ini telah menjadikan usaha jahe merah sebagai penghasilan utama keluarga. Pada Lusi Sekar Mayati kita bisa belajar tentang kerja keras dan kesabaran.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun