"Aku klu liat mm gendong adek, mu munth..!!", ru utr aya tb-tiba...
Saya sontak langsung kaget !! Hah..? Kenapa..?
Saya ingin memotong pembicaraan, tapi dokter mengisyaratkan saya untuk jangan mengatakan apa-apa, diam dulu dengarkan putri saya berbicara.
Dokter tampak sangat tenang dan bertanya, "Memang begitu..?"
"Papa mama cuma sayang adek.."
"Gendong adek nggak gendong aku...." lalu tiba-tiba menangis.
Saya kaget sekali...!!
Tidak pernah ia menangis seperti itu, sudah lama sekali. Mungkin dari TK, sejak adiknya lahir, ia tidak pernah menangis.
Dokter pun memberinya tisu dan membelai rambutnya sambil berkata,
"Sini dokter gendong..., mu nggak?"
Putri saya mengangguk-anggukkan kepala dan berjalan ke pangkuan dokter sambil menangis.