Walter kemudian membawa Dylan ke sebuah galangan kapal dan di sana Dylan menyadari bahwa Walter adalah anak dari Tressler. Walter bermaksud menuntut balas atas perlakuan Dylan kepada Tressler, ayahnya, yang saat itu muncul juga di sana.
Tressler dan Walter kemudian memasukkan Dylan ke dalam brankas dengan merantainya terlebih dahulu. Brankas yang dulu digunakan dalam aksi Lionel Shrike dan kemudian merenggut nyawa ayah Dylan tersebut.Â
Brankas yang diambil Walter dari sebuah toko sulap tertua yang ada di Makau di mana brankas tersebut disimpan selama ini. Tressler dan Walter bermaksud mengakhiri nasib Dylan dengan ketragisan seperti yang dialami oleh ayahnya dulu.
Beruntung Empat Penunggang Kuda, yang sebelumnya sempat membuntuti, dapat menyelamatkan Dylan, tentu tanpa sepengetahuan Tressler dan Walter, juga anak buahnya.
Tressler yang puas dan merasa Dylan telah berakhir riwayatnya. Ia pun kemudian menemui Thaddeus untuk memberi imbalan kepadanya karena berhasil membawa Dylan kepadanya. Namun Tressler pun kembali mengingatkan Thaddeus agar ia dapat membawa kembali Empat Penunggang Kuda kepadanya. Thaddeus pun menyanggupinya.
Hingga suatu hari menjelang tahun baru, Walter ketika sedang berada di atas jet pribadi bersama ayahnya, Tressler, dan juga Chase, mendapati sebuah tayangan di Youtube yang dibuat oleh Empat Penunggang Kuda yang berisi pengumuman bahwa mereka akan tampil kembali untuk merayakan pergantian tahun baru dari atas sungai Thames, Inggris. Â Mereka pun tidak menyia-nyiakan kesempatan itu dan segera memutar balik pesawatnya menuju London.
Melalui anak buahnya, Walter akhirnya dapat menyeret Empat Penunggang Kuda, termasuk Dylan yang telah bersama mereka. Walter beserta Tressler dan Chase membawa Empat Penunggang Kuda dan Dylan ke dalam pesawatnya. Dan setelah memaksa mereka untuk menyerahkan chip yang berhasil didapatkan, Walter menyuruh anak buahnya untuk melempar keluar Dylan beserta Empat Penunggang Kuda.Â
Alih-alih jatuh ke bumi, nampak dari luar Empat Penunggang Kuda dan Dylan melambai-lambaikan tangannya dan setelah Walter, Tressler dan Chase mengikutinya keluar, justeru mereka mendapati pesawatnya tengah mengapung di atas sungai Thames, dengan ribuan penonton yang telah menantikan di sisi-sisi sungai.
Tak lama, FBI pun datang untuk menciduk dan mengamankan Walter, Tressler dan Chase. Sementara Empat Penunggang Kuda beserta Dylan, seperti biasa, kembali menghilang entah kemana.
Di akhir kisah, nampak Dylan dan Empat Penunggang Kuda menemui Thaddeus dan beberapa orang lainnya yang ternyata dari perkumpulan The Eye. Orang-orang yang sebelumnya telah mereka jumpai pula baik di Pusat Ilmu Pengetahuan Makau maupun di toko sulap tua namun nampak bukan siapa-siapa bagi mereka.
Rumit dan Penuh Intrik
Menikmati film thriller semacam serial NYSM, terkadang kita seperti dihadapkan dengan potongan-potongan puzzle yang jika kita tidak jeli, maka justeru kebingungan yang akan kita dapatkan. Kita mesti merangkainya dengan hati-hati dan penuh ketelitian.
