Di Balik Perjalanan yang Lancar, Ada Energi yang Tak Boleh Padam

Setiap musim mudik membawa jutaan kendaraan melaju di jalan raya, ribuan pesawat melintas di udara, dan ratusan kereta mengantar rindu ke kampung halaman. Tapi ada satu elemen penting yang menggerakkan semua itu energi. 

Dan itulah mengapa saya ingin berbagi komitmen KAI dalam memastikan satu hal yang sering tak terlihat, namun sangat dirasakan: kestabilan pasokan Bahan Bakar Minyak (BBM).

Saya, Didiek Hartantyo, Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (Persero), menyampaikan bahwa selama masa Angkutan Lebaran 2025, KAI tidak hanya fokus mengantar penumpang, tetapi juga menjalankan tanggung jawab besar menjaga pasokan BBM tetap stabil di tengah lonjakan aktivitas mudik.

Melalui kerja sama erat bersama PT Pertamina (Persero), kami mengoperasikan rata-rata 16 perjalanan kereta BBM per hari, menjangkau berbagai depo penting di Pulau Jawa dan Sumatera. Dari Stasiun Cilacap hingga Rewulu Yogyakarta, berbagai jenis BBM seperti Pertalite, Pertamax, hingga Avtur kami angkut dengan aman dan tepat waktu.

Sepanjang Maret 2025, kami telah mendistribusikan rata-rata 6.868 ton BBM per hari, dan hingga 29 Maret, total yang kami kirimkan mencapai 199.166 ton. Ini bukan sekadar angka, tetapi cerminan dari komitmen kami menjaga ritme kehidupan tetap berjalan mulus, dari kendaraan pribadi di jalan tol hingga pesawat di landasan.

Di saat yang sama, jumlah penumpang KAI juga meningkat signifikan. Dari 21 hingga 30 Maret 2025, kami telah melayani 1.832.784 pelanggan, atau naik 8% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Pada H-1 Lebaran, 30 Maret 2025 hingga pukul 15.00 WIB, 172.746 penumpang telah menggunakan layanan kami dan jumlah itu masih terus bertambah.

Kami percaya bahwa transportasi penumpang dan distribusi logistik adalah dua sisi dari satu perjalanan besar bangsa. Dan KAI ada di tengahnya menghubungkan kota demi kota, mendistribusikan energi, dan memastikan setiap orang bisa merayakan Lebaran tanpa kekhawatiran.

Terima kasih atas kepercayaan yang terus Anda berikan kepada KAI. Kami hadir bukan hanya sebagai penyedia jasa transportasi, tapi sebagai bagian dari detak nadi Indonesia yang tak pernah berhenti bergerak, bahkan di saat semua orang sedang pulang ke rumah.