Mendekati bulan Ramadan, harga pangan mengalami kenaikan. Itu sudah biasa kan?
Tingginya permintaan konsumen terhadap bahan pangan tertentu seperti daging, telur, dan bahan makanan lainnya memicu kenaikan harga ini.
Karena itu, perencanaan pengeluaran untuk memenuhi kebutuhan pangan selama bulan Ramadan menjadi sangat penting untuk Anda lakukan supaya Anda bisa menghindari pengeluaran yang berlebihan dan mengantisipasi kenaikan harga.
Tapi, biarpun harga naik, bukan berarti Anda tidak memperhatikan asupan gizi untuk keluarga kan?
Anda tetap perlu untuk memperhatikan keseimbangan nutrisi dalam konsumsi makanan selama Ramadan.Â
Dan berikut ini adalah beberapa tips untuk menghadapi kenaikan harga pangan jelang Ramadan:
Buat daftar belanjaan
Membuat daftar belanjaan sebelum berbelanja bisa membantu Anda menghindari pembelian impulsif yang tidak perlu.Â
Pastikan untuk menyesuaikan daftar belanjaan Anda dengan anggaran yang tersedia dan jangan lupa untuk memprioritaskan bahan makanan yang penting dan sering dikonsumsi.
Cari alternatif bahan makanan yang lebih murah
Selain memprioritaskan bahan makanan yang penting, carilah alternatif bahan makanan yang lebih murah dan bisa menggantikan bahan makanan yang biasa Anda konsumsi.Â
Contoh, kalau daging menjadi mahal, Anda bisa menggantinya dengan protein nabati seperti kacang-kacangan dan tahu.