Jadi, ketika Anda akan memilih lokasi gudang, teliti lebih dulu demografi dan fokus pada pencapaian pendidikan, karakteristik populasi, dan tingkat pendapatan pada lokasi tersebut.
Jalan tol, jalan raya, dan arus lalu lintas
Aksesibilitas ke jalan tol dan jalan raya, serta kepadatan lalu lintas lokal, juga harus Anda pertimbangkan. Apalagi kalau moda transportasi utama bisnis Anda adalah truk.
Biaya transportasi dipengaruhi oleh beberapa, atau semua, variabel tersebut. Dan itu bisa berdampak pada daya saing perusahaan Anda atau daya tarik fasilitas pergudangan Anda di mata pelanggan.
Sebaiknya Anda pertimbangkan poin-poin berikut:
- Aksesibilitas ke jalan tol
- Interkonektivitas jalan tol
- Transportasi umum
- Kecepatan lalu lintas rata-rata
- Volume lalu lintas rata-rata
- Jam sibuk lalu lintas
- Keselamatan & kondisi jalan
- Rambu & sinyal jalan raya
Faktor-faktor seperti jalan tol dan jalan raya dengan lalu lintas yang padat, akan meningkatkan konsumsi bahan bakar, tingkat kecelakaan, dan waktu yang terbuang dalam proses transportasi Anda.
Dekat dengan bandara, stasiun kereta, dan pelabuhan
Dalam hal ini, moda transportasi utama yang Anda gunakan untuk menerima, atau mengirimkan barang, dari dan ke gudang, harus menjadi prioritas Anda.
Misal, kalau sebagian besar kargo Anda impor/diekspor melalui udara, maka Anda harus berada sedekat mungkin dengan bandara. Masuk akal kan?
Tapi, kalau hal tersebut ngga memungkinkan, setidaknya Anda harus punya fasilitas gudang dengan akses mudah ke jalan tol atau jalan yang terkoneksi langsung ke bandara.
Anda harus berada sedekat mungkin dengan titik moda transportasi yang paling dominan Anda gunakan untuk mengendalikan biaya transportasi serta punya tingkat kecepatan setinggi mungkin. Pastikan Anda bisa memenuhi kebutuhan jumlah kontainer maksimum per bulan untuk bisnis Anda.
Pasar dan faktor lingkungan lokal
Kedekatan dengan pemasok, produsen, dan pasar yang Anda layani, serta faktor lingkungan setempat, juga harus menjadi pertimbangan Anda.
