Kalau Anda ngga menyukai sudutnya, Anda dengan mudahnya bisa langsung mengubah sudut wajah dan tubuh Anda, memperbaiki postur dan ekspresi wajah Anda, untuk terlihat lebih menarik di depan cermin.
Kalau foto?
Tentu beda. Kebanyakan dari kita cuma akan melihat diri kita sendiri setelah foto diambil. Betul kan?
Jadi, Anda ngga tahu bagaimana Anda terlihat pada saat foto itu diambil. Dan karenanya, Anda ngga bisa memperbaiki posisi tubuh dan wajah Anda untuk mendapatkan hasil foto yang lebih baik seperti yang Anda lihat di cermin.
Trik berpose bisa membantu sih di sini. Kalau Anda terbiasa di foto, mungkin Anda tahu sisi mana yang bisa lebih menampilkan daya tarik Anda.
Pencahayaan penting
Otak kita bekerja sedemikian rupa sehingga kita ngga memperhatikan perbedaan pencahayaan ketika kita melihat ke cermin. Otak kita secara otomatis meratakan pencahayaan tersebut dan menunjukkan tampilan wajah kita yang dekat dengan apa yang biasa kita lihat.
Nah, kamera ngga bekerja dengan cara yang sama. Malah sebaliknya, kamera akan menangkap semua tone dan bayangan secara objektif yang kedua hal itu memainkan peran besar dalam mengambil foto.
Seperti yang dikatakan para fotografer, "Cahaya bisa membuat atau menghancurkan sebuah foto!"
Wajah kita asimetris
Ngga ada tuh yang punya wajah yang benar-benar simetris.
Coba Anda bandingkan ke dua sisi wajah Anda. Yang Anda lihat mungkin akan sangat berbeda antara sisi yang satu dengan yang lainnya.