Mohon tunggu...
dian saputra
dian saputra Mohon Tunggu... Konsultan - Motivator Indonesia

Lembaga Training SDM dan Bisnis di Indonesia Hotline 081249758328 atau Kunjungi www.dian-saputra.com

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Motivasi dari Motivator Mojokerto

25 Januari 2021   13:59 Diperbarui: 25 Januari 2021   14:24 126
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona


Di Era Milenial saat ini banyak sekali Pengusahaan bahkan Pebisnis level atas pun mengeluuh karena pertumbuhan perusahaannya menurun bahkan bangkrut. Mereka merasa system yang ada di bisnis sudah terbaik. Tetapi apada akhirnya kembali kepada yang menjalan system tersebut yaitu Sumber Daya Manusia (SDM) nya alias karyawan bahkan dirinya sendiri. Hal tersebut menjadi nyawa dalam setiap bisnis. System bagus tetapi SDM nya mempinyai motivasi buruk maka hasil yang didapatkan juga buruk. Nah Bagaimana Mengatasi Hal tersebut? Apalagi di Era sekarang generasi milenial saat bekerja seolah-olah embuat enjoy dirinya saja alias seenaknya sendiri. Ini Membuat para pebisnis semakin pusing dikarenakan oleh para karyawan milenialnya. Jika hal tersebut pernah anda rasakan dalam bisnis atau perusahaan Anda maka Perlu adanya peningkatan motivasi dalam diri setiap karyawan Anda. dan memilih Motivator bukanlah seperti membalikkan kedua tangan. Pilihlah Motivator yang benar-benar bisa membuat Motivasi Karyawan Perusahaan Anda semakin meningkatkan sehingga membuat Kinerjanya semakin bagus. Bagaimana tips memilih Motivator untuk Motivasi Perusahaan?.

Berikut ada 3 Tips Memilih Motivator untuk meningkatkan Kualitas SDM dan Pertumbuhan Bisnis Anda :

1. Pilih Motivator Berpengalaman

Pengalaman Merupakan pembalajaran yang tidak didapatkan dari sekolah melainkan dari aktifitas kehidupan. Pilihlah Motivator yang berpengalaman dalam 2 Hal yaitu berpengalaman dalam bidang yang di motivasi tersebut dan berpengalaman dalam menyampaikannya alias jam terbang motivator tersebut. Karena dengan kedua pengalaman tersebut maka motivasi yang diberikannya terasa lebih bernyawa daripada sekedar ngomong biasa. Anda bisa melihatnya dengan video dokumentasi atau foto-foto event yang pernah dilaksanakannya

2. Pilih Motivator Terkenal dan Terbaik

Motivator Terkenal dan Terbaik sudah pasti kredibilitas dan kompetensinya sudah banyak yang mengakuinya. Karena kemampuan dan skill sudah terbukti membantu orang lain termotivasi dan bertranformasi menjadi lebih baik. Anda bisa membaca nya di Motivator Mojokerto

3. Pilih Motivator yang Bergaransi

Tahukah Anda Bahwa Motivasi itu hanya bertahan paling lama 1 minggu? Bahkan Ada yang tidak sampai satu minggu. Mengapa Hal itu terjadi?. Salah Satu Faktor nya adalah mereka yang sudah menerima materi motivasi tidak dilakukan atau di aplikasikan dalam kehidupannya. Mengapa Mereka tidak mengaplikasikan? Faktor utamanya adalah Sang Motivator tidak mampu memberikan materinya yang mampu menyentuh mereka semua sehingga mereka tidak mengerti materi yang dijelaskan, disinilah point satu terjawab. dan Dengan Adanya garansi dari motivator tersebut adalah sang motivator bersedia memantau melalui online dengan para pesertanya dan mau melayani sharing problem dari mereka. Silaturahmi dan pendampingan online ini yang menjadikan garansi bahwa dia sang motivator memberikan pelayanan terbaik bagii setiap clientnya.

Nah itulah 3 tips bagaimana kita memilih Motivator yang tepat guna meningkatkan kualitas SDM karyawan dan Pertumbuhan Bisnis Anda. Dengan Adanya 3 hal tersebut maka memudahkan Anda dari tipuan motivator-motivator yang abal-abal alias hanya jago ngomong didepan doank tetapi materinya tidak berbobot dan tidak membuat SDM atau Bisnis Anda berkembang. Dan Salah satu Motivator Terkenal dan Terbaik di Indonesia yang mampu memberikan garansi tersebut Adalah Dian Saputra

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun