Mohon tunggu...
Diannita Harahap
Diannita Harahap Mohon Tunggu... Dosen - Microbiologist

Kepeminatan Biologi. Orang Batak yang lahir di Jayapura Papua dan digariskan takdir mengabdi di Aceh. Selamat datang di blog saya ya.. rumah sederhana, enjoy everyone.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno Pilihan

Lukisan Kuno Terhindar dari Deteriorasi dengan Biosida Bakteri, Bisa Ya?

30 Januari 2023   05:23 Diperbarui: 30 Januari 2023   08:28 296
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi situs budaya. Sumber: pexels.com/GuangZu

Sembilan persepuluh dari penyakit kita dapat dicegah dengan pemikiran yang benar ditambah kebersihan yang benar (Henry Miller).

Lukisan satu diantara bukti sejarah adanya peradaban di masa lampau. Karya seni yang tertuang melibatkan perasaan senimannya. Aset budaya ini menjadi kebanggaan bangsa.

Bagaimana seorang microbiologist mengambil peran dalam menjaga aset kebanggaan ini? Adalah Caselli dkk. (2018) dengan temuan bakteri anti-deteriorasi pada medium lukisan.

Diawali dari kepedulian menyelamatkan situs budaya seperti bangunan bersejarah, monumen, lukisan dinding yang berpeluang menjadi mikrohabitat serta menyediakan cukup nutrisi tumbuh bagi mikroba perusak.

Mikroba Perusak Lukisan dan Aspek Lingkungan yang Dikendalikan

Dalam konteks ini biodeteriorasi terkait dengan kerusakan yang terjadi pada permukaan benda akibat pertumbuhan mikroba perusak. Mikroba ini bertahan hidup pada permukaan lukisan dan mengeluarkan hasil metabolismenya yang dapat mengurai pigmen pada cat minyak.

Caselli dkk. mempelajari sifat-sifat bakteri maupun jamur mikroskopik (mikrofungi) yang tumbuh pada sisi depan dan belakang permukaan lukisan Incoronazionae della Vergin (1569-1632) milik seniman Carlo Bononi dari Italia.

Pada penelitian ini beberapa pigmen dianalisis secara fisik dan kimia. Sampel analisis diambil pada pemukaan dan sisi belakang lukisan. Pengambilan sampel secara in situ karena kesulitan memindahkan lukisan dengan ukuran panjang 2,8 meter.

Mikroba yang berhasil dikarakterisasi memiliki karakter bentuk sel bulat dan batang jenis Gram postifif. Karakter penciri biokimia menjelaskan bahwa bakteri perusak berada dalam kelompok marga Staphylococcus dan Bacillus. Sedangkan peluang ini juga dimanfaatkan kapang Aspergillus, Penicillium, Cladosporium, dan Alternaria untuk tumbuh pada lukisan kuno sebagai perusak.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun