Mohon tunggu...
dian nagara
dian nagara Mohon Tunggu... -

Dia adalah Saya

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Mengenal Rumah Limasan Adat Jawa

2 Maret 2016   23:05 Diperbarui: 2 Maret 2016   23:32 1195
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Media. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

Dinamakan Limasan, karena jenis rumah tradisional ini mempunyai denah empat persegi panjang atau berbentuk limas. Rumah bentuk limasan yang sederhana terdiri dari empat buah atap,  terdiri dua buah atap bernama kejen/ cocor serta  dua buah atap bernama bronjong yang  berbentuk jajaran genjang sama kaki. Kejen berbentuk segi tiga sama kaki seperti enam atap keyong, namun memiliki fungsi  yang berbeda. Pada perkembangan selanjutnya rumah limasan diberi penambahan pada sisi-sisinya yang disebut empyak emper atau atap emper.

Rumah Limasan dapat dibedakan menjadi:

a. Rumah Limasan Ceblokan

Adalah Rumah Limasan yang sebagian tiangnya (ujung)  bawah terdapat bagian terpendam. Bentuk ini semata-mata dapat  dilihat dari cara bertumpunya tiang.

b. Rumah Limasan Klabang Nyander

Adalah Rumah Limasan yang mempunyai pengeret lebih dari empat buah sehingga kelihatan panjang. Bentuk rumah ini semata-mata dilihat banyaknya pengeret dan tiang (tengah) serta susunan tiang.

c. Rumah Limasan Apitan

Adalah Rumah Limasan bertiang empat dengan sebuah ander yang menopang molo di tengah-tengahnya.

d. Rumah Limasan Lawakan

Adalah semacam Rumah Limasan Klabang nyander, susunan tiangnya seperti Limasan Trajumas yang diberi atap emper pada keempat sisinya.

e. Rumah Limasan Pacul Gowang

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun