Mohon tunggu...
Dian Mutia Fani
Dian Mutia Fani Mohon Tunggu... Lainnya - Fresh Graduated

Hi.. Nama Saya Dian Mutia Fani. Menulis merupakan hal yang saya sukai, terutama hal yang berkaitan dengan keuangan dan juga hallyu wave

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Tips Memaksimalkan Uang di Masa Pandemi

21 Oktober 2021   11:41 Diperbarui: 21 Oktober 2021   15:05 239
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Picture By : Indonesia.go.id

Ditengah masa pandemi covid-19 yang masih kita rasakan hampir 2 tahun lamanya ini, telah mengubah banyak tatanan kehidupan manusia, dari mulai kebiasaan baru, hingga mengakibatkan banyak kerugian diberbagai sektor, salah satu sektor yang paling terdampak yaitu sektor Ekonomi.

Karena adanya pandemi ini pun, mau tidak mau pemerintah mengeluarkan kebijakan terkait pembatasan kegiatan manusia sehari-hari. Mulai dari ditutupnya mall, sebagian perkantoran dilakukan WFH (Work From Home), pedagang kaki lima ditutup sementara, dan lain sebagainya yang sangat berdampak pada pendapatan ekonomi harian yang dihasilkan tiap individu.

Maka dari itu, untuk memaksimalkan pendapatan tetap efektif dan efisien untuk memenuhi berbagai kebutuhan di masa pandemi ini, berikut yang bisa dilakukan  untuk mengelola tabungan yang dimiliki :

1. Mencatat Seluruh Pendapatan  

Untuk mengefektifkan pengelolaan uang, hal pertama yang bisa kita lakukan yaitu  mencatat jumlah pendapatan setiap bulannya. Pendapatan yang di hitung disini yakni jumlah dari berbagai uang yang kita dapatkan selama satu bulan. Baik dari pendapatan gaji, insentif, uang lembur, pendapatan dari pekerjaan sampingan dan lain sebagainya. Hal ini paling utama sebelum uang tersebut dialokasikan.

2. Pahami Kebutuhan dan Keinginan 

Cara yang kedua yang bisa kita lakukan adalah memahami kedua hal yakni kebutuhan dan keinginan. Setiap individu tentu saja pasti membutuhkan kedua hal tersebut, belum lagi jika anda sudah berkeluarga. 

Ada kalanya orang yang sudah berkeluarga dan orang yang masih lajang mempunyai kebutuhan dan keinginan yang berbeda pula. Dalam hal ini kita harus mengetahui kebutuhan yang benar-benar kita perlukan. Contoh nya seperti kebutuhan primer.

Kebutuhan primer disini yakni kebutuhan sehari-hari yang kita perlukan untuk menujang keberlangsungan hidup, seperti makan, transportasi, cicilan rumah, tagihan listrik, tagihan air,kebutuhan dapur, Pendidikan anak bagi orang yang sudah berkeluarga, dan lainnya. 

Lain hal nya kebutuhan, keinginan justru hal-hal yang berguna tetapi itu bukan sesuatu yang mendesak untuk kita miliki. Seperti liburan, belanja pakaian tiap bulan padahal jelas - jelas pakaian di lemari masih banyak, handphone keluaran terbaru, dan lain sebagainnya yang bisa dianggap sebagai sikap hidup hedonisme.

Terkadang, kita tidak sadar mengalokasikan dana tabungan lebih banyak untuk hal keinginan bukan kebutuhan. Maka dari itu cara memaksimalkan tabungan yang kita miliki jelas kita harus mengetahui ke dua hal ini terlebih dahulu. Penuhi dulu segala kebutuhan, baru keinginan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun