Mohon tunggu...
Diah Asih Sukesi
Diah Asih Sukesi Mohon Tunggu... Administrasi - Hobby Menulis, Travelling, Masak jika mau

Pegawai Menikah dan memiliki 3 orang anak

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Pemenuhan Hak Anak untuk Anak Berkebutuhan Khusus

23 Juli 2022   11:32 Diperbarui: 24 Juli 2022   05:17 365
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Perlakukan dan didiklah anak-anak dengan penuh cinta dan kasih sayang dan tetapkan target dan capaian belajar sesuai dengan kemampuan yang dimiliki

  • Anak-anak yang berkebutuhan khusus memiliki kurikulum yang berbeda dengan anak2 normal pada umumnya yang penting anak-anak berkebutuhan khusus bisa diterima oleh anak-anak dikelas itu tetapi jika emosinya tidak bisa dikendalikan terkadang dikembalikan ke orang tuanya . Karena ada beberapa anak2 yang berkebutuhan khusus bisa diterima di sekolah reguler tetapi ada yang memang harus di sekolah pendidikan luar biasa.

  • Guru yang menerima anak2 berkebutuhan khusus adalah guru-guru yang memiliki jam terbang mengajar lebih banyak dan memahami pedagogik anak serta sabar.

  • Ada pola kemitraan yang dibangun antara sekolah dengan komunitas atau lembaga pendidikan khusus yang ada di tingkat provinsi , pembelajaran bisa melalui daring atau luring atau blended learning.

  • Pengalaman kedua ketika mengunjungi anak2 yang berprestasi dari sebuah sekolah di kaki gunung bersebelahan dengan Sekolah SLB, disana ada anak2 tuna rungu, anak2 yang pendek diterima di sekolah reguler , karena gurunya mendidik dengan hati maka beberapa prestasi dicapai salah satunya prestasi seni hingga tingkat nasional. 

    Walau yang maju ke jenjang nasional masih anak2 normal tetapi untuk pemilihan peserta membuka siapa saja untuk bisa.ikut berkompetensi di ajang seni ini, bahkan ada anak tuna rungu awalnya hanya melihat dan mengikuti gerakan tetapi akhirnya mau diajak dan terlibat dalam tari ini dan sekolah ini dikenal sebagai sekokah ramah anak karena setiap potensi tergali dan digali dan pendidikannya mengarah pada gaya belajar dan minat belajar yang tepat.

    Ada beberapa alasan sekolah reguler menerima anak-anak inklusi antara lain :

    1. Ketika pemdanya sudah menyatakan Kota atau Kabupaten ramah anak maka sekolah negeri/swasta harus menerima anak-anak berkebutuhan khusus dengan kriteria-kriteria yang telah ditetapkan.

    2. Sekolah-sekolah yang berpredikat inklusi diperkenankan untuk menerima anak-anak berkebutuhan khusus karena biasanya sekolah untuk anak2 yang berkebutuhan khusus lokasinya jauh yaitu di tingkat Provinsi

    3. Sekolah akan menerima anak-anak berkebutuhan tertentu dengan beberapa kriteria salah satunya tidak memiliki temper tantrum yang tinggi dan secara emosi mudah dikendalikan kecuali jika orang tua berkenan membayar guru shadow teacher untuk anak-anak yang memiliki kelainan itu.

    Ada beberapa hal atau dampak positif antara lain :

    1. HALAMAN :
      1. 1
      2. 2
      3. 3
      4. 4
      5. 5
      Mohon tunggu...

      Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
      Lihat Pendidikan Selengkapnya
      Beri Komentar
      Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

      Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
    LAPORKAN KONTEN
    Alasan
    Laporkan Konten
    Laporkan Akun