Mohon tunggu...
Dhinda Trimadyaningsih
Dhinda Trimadyaningsih Mohon Tunggu... Freelancer - Mahasiswa UNNES

Freelancer dan Mahasiswa pencari informasi terkini

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Mahasiswa KKN UNNES Beri Pelatihan Pengelolaan Sampah dan "Eco-Brick" untuk Pengembangan Pengolahan Sampah

4 September 2019   07:07 Diperbarui: 4 September 2019   07:19 97
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
SOSIALISASI 3R dan ECOBRICK: Tim KKN Lokasi IA UNNES Kelurahan Mudal saat menyosialisasikan pengelolaan sampah 3R dan Eco-brick.(sumber: dokpri)

Kelurahan Mudal merupakan salah satu kelurahan yang terletak di Kecamatan Mojotegah, Kabupaten Wonosobo Provinsi Jaawa Tengah. Kelurahan Mudal merupakan salah satu kelurahan yang menonjol dalam sektor agraris. 

Bidang usaha dalam sektor agraris yaitu dalam bidang pertanian, perkebunan, pariwisata, serta pengolahan pangan. Melalui hasil observasi  angota KKN Lokasi IA Universitas Negeri Semarang merencanakan rangkaian program kegiatan yang terfokus dalam pelestarian lingkungan hidup. 

Rangkaian program kegiatan ini dilatar belakangi oleh kurang merata-nya pengadaan sarana tempat pembuangan sementara di setiap dusun di Kelurahan Mudal,  akibatnya terdapat sampah yang menumpuk di setiap dusun di Kelurahan Mudal serta rangkaian program ini bertujuan untuk menunjang kegiatan dalam Kelurahan Mudal khususnya dalam sektor agraris dan lingkungan hidup dengan penciptan lingkungan hidup yang bersih dan asri.

Rangkaian program kegiatan tersebut diawali dengan Sosialisasi mengenai program pengolahan sampah "3R" terhadap warga di Dusun Binangun, Kelurahan Mudal (27/7/2019). 

Program tersebut dicanangkan karena kesadaran masyarakat tentang pengolahan limbah rumah tangga yang masih kurang. Program sosialisasi pengolahan sampah tersebut bertujuan untuk memupuk kesadaran di Dusun Binangun mengenai pentingnya pengolahan sampah yang baik dan benar sebagai fondasi terciptanya masyarakat yang peduli lingkungan.

Melalui konsep program sosialisasi pengolahan sampah "3R", masyarakat diperkenalkan mengenai program pengolahan sampah "Eco-brick". Program Eco-brick merupakan program pengolahan sampah plastik botol serta plastik sisa bungkus kemasan produk makanan ringan, kemasan deterjen, serta kantong plastik tidak terpakai.

"Melihat pernasalahan sampah yang ada di Dusun Binangun dan antusiasnya warga mengikuti pelatihan, semoga dengan adanya pelatihan Eco-brick ini bisa menjadi solusi dalam pengelolaan sampah plastik dan menghasilkan karya-karya seni dari Eco-brick", ujar Koordinator Mahasiswa Desa (Kormades) Kelurahan Mudal, Firman Maulana.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun