Mohon tunggu...
Dhian Mayasari
Dhian Mayasari Mohon Tunggu... Guru - GURU SDN 2 PURWOSARI

Hobby travelling dan membaca

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Melek Literasi Digital bagi Peserta Didik di Daerah

6 Desember 2022   15:03 Diperbarui: 6 Desember 2022   15:07 239
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Nama saya Dhian Mayasari, peserta didik saya biasa memanggil saya bu Dhian. Saya guru Sekolah Dasar Negeri 2 Purwosari Kec. Blora. Sekolah kami berada diperbatasan kota Blora dan Rembang. Sekolah dasar termasuk tahap awal anak mendapatkan pendidikan diluar keluarga. Usia anak sekolah dasar dalam tahap perkembangan dimana anak senang mempelajari hal baru dan pengalaman menggunakan media secara langsung akan membawa dampak yang positif terhadap perkembangan kognitif psikomotoriknya.

Sebagai salah satu guru di kecamatan paling timur provinsi Jawa Tengah kami mendukung sepenuhnya program pemerintah agar masyarakat cakap literasi digital. Sebagai tenaga pendidik di daerah yang belum memiliki cukup sarana prasarana dalam bidang IT di sekolah, kami selalu berusaha sebaik mungkin untuk tetap mengenalkan dan menggunakaan teknologi dalam pembelajaran yang kami lakukan sehari-hari. 

Jika dahulu memiliki kemampuan dasar membaca dan menulis serta berhitung saja sudah cukup, berbeda dengan era society 5.0 saat ini. Masa ini seluruh lapisan masyarakat dituntut untuk berdampingan dengan teknologi, menguasai dan memanfaatkan teknologi. Umumnya seluruh lapisan masyarakat diminta untuk cakap digital. 

Sebagai tulang punggung terlaksananya literasi digital khususnya dalam bidang pendidikan kami guru di sekolah daerah berupaya agar peserta didik kami mampu memanfaatkan teknologi digital secara produktif, terhindar dari konten negatif, terjaga keamanannya, serta dapat berkreasi dan berinovasi dengan memanfaatkan teknologi digital.

Selain menggunakan teknologi sebagai media pembelajaran kami juga mengedukasi peserta didik untuk bermedia sosial dengan baik. Anak usia sekolah dasar masih rentan terhadap pengaruh-pengaruh media sosial yang kian mudah diakses dengan berbagai macam konten. 

Apabila tidak dibekali dengan pengetahuan dan nilai-nilai agama yang baik dikhawatirkan akan menimbulkan pengaruh buruk terhadap perkembangan mental dan psikologisnya. Peran orang tua juga sangat diperlukan dalam hal ini, oleh sebab itu kami juga memanfaatkan aplikasi digital untuk dapat menjalin hubungan  kerjasama dengan orang tua peserta didik untuk dapat mendampingi jika putra putri mereka berada di rumah.

Sejak diadakan ANBK tahun 2021 kami berusaha mengajarkan anak-anak untuk menggunakan laptop walaupun harus berbagi dengan teman dan bergiliran waktu belajar karena perangkat tidak memenuhi untuk digunakan peserta didik satu per satu. Namun melihat semangat dan antusias peserta didik membuat semangat kami juga terus tumbuh walaupun terkendala perangkat dan signal. 

Rasa ingin tahu peserta didik yang besar membuat mereka cepat memahami dan mengerti intruksi yang kami berikan. Kami melaksanakan ANBK secara mandiri dengan perangkat seadanya dalam dua tahun ini. Alhamdullah semua berjalan dengan lancar dan baik. Anak-anak juga kami ajak untuk mengakses platform-platform yang dapat digunakan untuk membantu memahami materi dan melaksananakan berbagai tes evaluasi maupun assesment. 

Dalam keterbatasan kami belajar menerima, memahami, dan memanfaatkan media dengan sebaik-baiknya agar waktu tidak terbuang sia-sia. Semoga semangat belajar penerus bangsa diseluruh penjuru nusantara akan membawa bangsa ini terus tumbuh dan maju menjadi bangsa yang dapat bersaing di era globalisasi dengan tetap memegang teguh prinsip-prinsip Pancasila dalam jiwanya. 

Kami akan terus belajar sebagai pendidik untuk bisa membersamai anak didik kami menghadapi dunia globalisasi, dimanapun kapanpun. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun