Menyantap suatu hidangan  ditemani secangkir teh itu sudah merupakan hal  yang biasa. Apalagi dengan melekatnya suatu iklan komersial  dengan tagline : Apapun makanannya, minumnya teh..Anu. Tapi bagaimana kalau hidangannya sendiri yang berbahan dasar teh? Tentu ini merupakan hal yang baru bukan?
Pengetahuan itulah yang saya peroleh saat menghadiri Tea Inspired Cooking Demo dan Tea Inspired Cooking Competition yang merupakan acara ketiga dari seluruh rangkaian acara An ExquisiTea yang digelar oleh Dilmah Indonesia.  Acara ini diadakan di Atrium Mal Taman Anggrek, Jakarta pada  tanggal 24 Maret 2017 yang lalu, bertepatan dengan  diselenggarakannya event Fun Kitchen ke-5 yaitu suatu Festival Kuliner tahunan yang dihadiri puluhan perusahaan produk kuliner dan produk bahan baku kuliner ternama di Indonesia.
Di awal acara, Chef Peter Kuruvita - yang juga merupakan International Celebrity Chef dan Dilmah Brand Ambassador memberikan pengarahannya sambil mendemonstrasikan penyajian dua jenis hidangan penutup berbahan dasar teh yang akan dilombakan. Chef Peter berpesan pada seluruh peserta lomba, untuk membaca dengan teliti resep  yang telah disediakan, mengikuti seluruh langkah-langkahnya dengan seksama tetapi juga  berupaya untuk tetap kreatif dan imajinatif saat memasak menggunakan teh dan menyajikannya.
Sepuluh peserta yang merupakan kontestan terpilih dari Jakarta Culinary Center bersaing untuk menyajikan dua macam hidangan berbahan dasar teh unggulan Dilmah: Rose with French Vanila dan Supreme Ceylon Single Origin dalam waktu yang sangat singkat. Hanya sekitar 50 menitan.
Mereka tidak hanya dituntut untuk menyajikan hidangan yang menarik dan enak dinikmati, tetapi juga dituntut ekstra hati-hati dalam melakukan proses penyeduhan pada teh yang menjadi bahan dasar dalam hidangan mereka, karena ternyata proses dan waktu penyeduhan yang berbeda akan menciptakan cita rasa teh yang berbeda pula. Unik sekali bukan?
Hm..walaupun sudah memperhatikan demonya dan ada resep yang menjadi panduan di tangan saya, kayaknya saya ga yakin kalau harus memasak menu-menu ini sendirian..
Dari sepuluh peserta Cooking Competition with Tea ini, tiga orang berhasil keluar sebagai juaranya dan kebetulan sekali semua pemenangnya adalah perempuan ! Good job, girls !
Mereka terpilih menjadi juara karena keunikannya dalam melakukan proses penyeduhan teh, penyajian hidangan yang indah dan menarik serta kerapihan dan kebersihan saat melakukan proses penyajian hidangan.
Acara seru ini ditutup dengan pembagian hadiah secara simbolis kepada para juara, pembagian goodybag, Â pengambilan foto hidangan oleh para foodblogger, food enthusiast dan tamu undangan yang akan mengikuti kompetisi dan foto bersama seluruh peserta lomba.
Mudah-mudahan tahun depan akan ada lagi acara sejenis yang lebih seru, jadi pengetahuan dan kecintaan saya akan teh jadi bertambah bukan?Â
