5 Langkah Mudah Tingkatkan Imun Mahasiswa di Masa Pandemi

Pandemi covid-19 yang menjadi ancaman bagi manusia di seluruh dunia termasuk Indonesia semakin meluas, dikutip dari laman Kompas.com terbukti 58 juta manusia di dunia telah terinfeksi virus ini. Kecepatan penularan yang sangat cepat ini terjadi akibat tidak terlihatnya virus dan mudahnya virus menular dari manusia ke manusia maupun benda ke manusia. 

Hal ini diperparah dengan belum ditemukannya vaksin hingga sekarang. Berbagai penelitian telah dilakukan oleh dokter di seluruh dunia dengan hasil nihil, namun ada beberapa cara untuk melawan covid-19 yakni dengan menjaga sistem imun atau daya tahan tubuh. Untuk menjaga dan meningkatkan imunitas tubuh selama pandemi, ada sejumlah cara yang bisa dilakukan mahasiswa, yaitu :

Pertama, Mengurangi stres. Pandemi yang menyerang Indonesia belakangan ini menjadikan segala kegiatan berpusat di rumah salah satunya adalah kegiatan belajar mengajar di bangku perkuliahan. Banyak mahasiswa yang meresahkan hal ini karena banyaknya tugas yang diberikan oleh dosen. 

Stres dalam jangka waktu yang lama dapat berpengaruh buruk terhadap kesehatan tubuh karena mengeluarkan hormon-hormon yang mengganggu daya tahan tubuh seperti hormon kortisol dan juga kerja dari sitokin-sitokin pro-inflamsi yang lainnya. Beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mengurangi stres adalah dengan istirahat yang cukup, minta dukungan keluarga, membuat jadwal harian dan siapkan tempat untuk menenangkan diri sendiri.

Kedua, Makan makanan yang bernutrisi. Gizi dalam tubuh manusia sangat berpengaruh terhadap sistem imun tubuh, sehingga sangat penting untuk memperhatikan asupan makanan selama pandemi ini. Status kurang gizi dapat menimbulkan kondisi imunosupresi yaitu daya tahan tubuh yang kurang sehingga rentan terkena penyakit. Hal ini dapat menjadi 10 kali lebih berbahaya di masa pandemi. Beberapa asupan makanan yang baik dikonsumsi mahasiswa selama pandemi ini adalah makanan yang mengandung karbohidrat, protein, lemak, vitamin serta mineral.

Ketiga, Istirahat yang cukup. Sudah menjadi fakta di antara mahasiswa bahwa mereka tidak memperhatikan jadwal tidur dan justru sering bergadang untuk mengerjakan tugas atau sekedar diskusi. Hal ini sangat berdampak buruk terhadap imun tubuh dimana kekurangan tidur dapat menyebabkan tubuh lebih mudah terkena penyakit karena tubuh melepaskan sitokin yang melawan infeksi selama tidur. Hal yang perlu diperhatikan mahasiswa adalah perlunya mengatur jadwal tidur minimal 7-8 jam perharinya agar tubuh kembali segar di hari berikutnya.

Keempat, Berjemur di bawah matahari. Sinar matahari memiliki manfaat yang besar jika dalam jadwal paparan yang tepat. Berjemur dibawah sinar matahari dapat dilakukan antara pukul 10.00 dan 16.00 selama kurang lebih 30 menit karena pada waktu itu matahari banyak mengandung sinar Ultraviolet B (UVB) yang akan mengaktifkan kolesterol yang ada di kulit dan menghasilkan vitamin D. Vitamin D dikenal sebagai senyawa anti inflamasi yang berperan untuk meningkatkan kerja sistem tubuh.

Terakhir, Olahraga secara teratur. Olahraga sangat dibutuhkan selama pandemi covid-19 ini. Pasalnya, olahraga memungkinkan sel-sel kekebalan tubuh bekerja secara efektif dan meningkatkan aliran darah, mengurangi stres dan peradangan serta dapat meningkatkan imun tubuh. Olahraga yang disarankan adalah olahraga ringan yang dapat dilakukan di rumah saja seperti seribu langkah, yoga, push up, pull up, dan lainnya.