Oleh: Dewi Lestari
Kegiatan desain kapal selam mini 32 meter BPPT merupakan sasaran antara dalam rangka  mencapai penguasaan teknologi rancang bangun dan rekayasa kapal selam nasional secara total mencakup : perancangan, whole  local prodaction, dan maintenance repair, overhaul (MRO). Kegiatan telah di laksanakan di BPPT sejak tahun 2017 hingga 2019 dengan memanfaatkan kemampuan sumberdaya manusia dan fasilitas pengujian yang di miliki BPPT, bekerjasama dengan industri pertahanan dalam negeri.Â
Hal ini penting karena kapal selam merupakan sistim kompleks terintegrasi yang menggabungkan berbagai sub-sistem. Selain itu, sebagai alutsista, rancangan kapal selam ini juga mempertimbangkan aspek redundansi sistem agar tetap handal saat menjalankan misi yang diemban. Oleh karenanya memerlukan tahapan sasaran antara untuk mengurangi tugas berat pada proses awal perancangan, termasuk mitigasi risiko dan mengatasinya pada pembangunan kapal selam diatas kelas midget ini.
Output kegiatan berupa desain yang dapat dimanfaatkan untuk keperluan berbagai riset bawah laut lainnya. Meskipun, output desain ini bukan tujuan akhir dari produk yang diperlukan sesungguhnya, namun bermanfaat untuk menekan risiko serendah mungkin selama tahapan penguasaan teknologi serta dapat memberikan solusi biaya rendah sebelum target keberhasilan yang lebih besar dilaksanakan. Kapal selam mini ini adalah kapal selam berjenis diesel elektrik yang dirancang memiliki performa sebagai berikut:Â
1. Kedalaman selam operasional 150 meter,
2. Kedalaman pengujian 170 meter dan
3. Kedalaman runtuh 320 meter,
4. Kecepatan operasional maksimal 15 knot.
Kapal selam mini ini dirancang untuk dapat dipersenjatai dengan 2 heavy weight torpedo mendukung misi operasionalnya.