Mohon tunggu...
Dewanggi Apriani Karuniawati
Dewanggi Apriani Karuniawati Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Ahmad Dahlan

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Antara Ekspektasi dan Realita Dalam Dunia Media Sosial

8 Mei 2021   23:19 Diperbarui: 8 Mei 2021   23:34 1650
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dunia semakin hari semakin canggih seluruh teknologinya berkembang dengan pesat. Semua orang juga semakin hari semakin mahir dalam menggunakan teknologi tersebut. Zaman sekarang teknologi canggih sudah ada dimana-mana. Contoh dari teknologi canggih itu adalah smartphone dimana didalamnya terdapat aplikasi-aplikasi canggih yang bisa di akses kapanpun dan dimanapun dengan hanya bermodalkan kuota dan jaringan internet semua bisa dijangkau dengan mudahnya. Kini semua kalangan bisa memakainya dengan mudah baik dari anak-anak hingga orang dewasa semua bisa mengaplikasikannya dengan mudah.

Dalam smarthpon terdapat banyak aplikasi yang bisa menghubungkan kita dengan banyak orang diluar sana. Siapa sih disini yang tak punya akun media sosial?, pastinya banyak banget kan, hampir dari semua kalangan pasti mereka punya akun media sosial.

Dengan bermain media sosial terkadang menyebabkan kita lupa akan siapa jati diri kita yang sesungguhnya, bahkan banyak sekali orang diluar sana yang memposting kehidupan mereka dalam media sosialnya dan ada juga orang yang memposting apa yang tidak sesuai dengan kehidupan mereka yang sesungguhnya.

Kehidupan di sosial media dan di dunia nyata seakan-akan berbanding terbalik tidak sesuai dengan kenyataan. Apa yang kita posting bukan berarti apa yang sedang kita alami, justru terkadang malah sebaliknya. Media sosial kadang digunakan untuk menumpahkan segala keluh kesah ataupun hanya membagikan hal-hal yang membahagiakan walaupun pada kenyataannya orang yang memposting itu belum tentu mereka sedang bahagia.

Dengan bermain media sosial secara tidak langsung akan menumbuhkan rasa berharap terlalu tinggi pada manusia, karena media sosial bisa membuat kita buta mata hanya dengan melihat seseorang di foto, maupun melihat tulisannya ataupun karyanya lalu dari situ kita bisa dengan mudahnya menyimpulkan orang itu mempunyai sifat dan kepribadian yang bagaimana. Kini banyak sekali orang-orang terjerumus hanya karena salah memahami orang yang ada di dunia sosial media dan di dunia nyata. Terkadang banyak sekali kepalsuan yang ada di dunia sosial media maka dari itu kita harus bijak dalam menggunakannya jangan mudah terpengaruh dengan orang-orang yang baru dikenal.

Peran media sosial saat ini memang cukup besar apalagi di tengah pandemi covid-19 hampir seluruh orang berada dirumah dan pastinya untuk mengusir rasa bosan orang itu pasti akan memainkan media sosialnya. Media sosial telah menjadi bagian penting dalam kehidupan sehari-hari dimasa pandemi covide-19. Media sosial kini sangatlah penting digunakan terutama untuk berinteraksi secara virtual. Dengan menggunakan media sosial dimasa sekarang sangat memudahkan sekali untuk saling bertukar informasi.  Media sosial mendekatkan semua hal yang dirasa jauh menjadi terasa dekat didepan mata.

dasacipta.com
dasacipta.com
Penggunaan media sosial juga memuat sedikit kontroversi karena di dalam media sosial sering sekali tersebar berita-berita hoaks yang tidak diketahui kebenarannya dan ini sangat merugikan bagi pembacanya. Penggunaan media sosial secara berlebihan juga menimbulkan dampak negatif diantaranya: (1) tidak bisa menempatkan skala prioritas kegiatan dan lebih memilih untuk bermalas-malasan, (2) tidak bisa bersosialisasi dengan masyarakat sekitar, (3) terpengaruh berita hoax, (4) berkembangnya cyberbullying dan (5) tindak kejahatan online, (6) tidak perduli dengan lingkungan sekitar.

Maka dari itu dalam menggunakan media sosial haruslah bersikap bijak, gunakanlah media sosial sebagai penambah informasi agar pikiran menjadi luas dan pengetahuan menjadi bertambah. Jangan mudah terpengaruh dengan isu-isu yang menyebar dalam media sosial tanpa mencari tahu kebenarannya agar tidak mudah terjerumus dalam hal-hal negatif dan jangan mudah percaya sama orang yang baru kita kenal di media sosial karena ekspektasi dan realitanya terkadang itu berbeda jadi kita harus berhati-hati, pandai-pandailah menjaga diri karena jika bukan diri kita sendiri yang menjaga lalu siapa lagi.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun