Mohon tunggu...
Devita NurAzizah
Devita NurAzizah Mohon Tunggu... Penulis - Terus Bergerak

Selamat membaca :) Semoga Bermanfaat yaa..

Selanjutnya

Tutup

Worklife

Ghazaly Imam Negoro, Mahasiswa Inspiratif Asal Bogor

17 Mei 2019   02:00 Diperbarui: 17 Mei 2019   13:23 41
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ghazaly Imam Negoro (Pemuda Inspiratif 2 Kota Bogor Tahun 2018)/dokpri

Bogor-Kecintaannya terhadap bisnis dan sosial traveling menjadi penyemangat bagi dirinya untuk terus bergerak membangun perubahan yang lebih baik dan juga membawa dampak bagi dirinya dan juga orang lain. Tak peduli seberapa keras usaha yang ia berikan tidak terbayarkan. Namun, ia masih terus memperjuangkan usaha konveksi yang ia miliki dan juga komunitas yang bergerak dibidang sosial traveling hingga maju seperti saat ini.

Ghazaly Imam Nugroho atau kerap disapa "Zaly" adalah seorang Mahasiswa Institut Pertanian Bogor jurusan Ekonomi Syariah Angkatan 51 yang mendapat penghargaan Pemuda Terinspiratif tahun 2018 Kota Bogor. Pria kelahiran tahun 1997 ini, sudah mendapatkan banyak prestasi mulai dari lingkup kampus hingga internasional.  Ia memiliki usaha konveksi yang telah ia bangun semenjak semester awal kuliah yang diberi nama GYZS. Ia juga menjadi pengagas komunitas yang bergerak dibidang sosial traveling yaitu Banana Pirates.

Sejak tahun 2015 ia bersama empat orang temannya mendirikan komunitas yang bernama Banana Pirates. Komunitas Banana Pirates adalah komunitas yang bergerak dibidang sosial traveling. Komunitas ini didirikan tidah hanya untuk jalan-jalan semata, namun juga dapat memberikan dampak sosial bagi orang lain. Begitu pula usaha konveksinya yang ia dirikan bersama tiga teman kuliahnya di semester awal. Usaha konveksi ini berdiri karena kecintaannya terhadap bisnis.

Komunitas Banana Pirates

Banana Pirates didirikan sejak tahun 2015 oleh Zaly bersama tiga orang temannya yaitu Kays, Bagus, dan Majid. Komunitas Banana Pirates adalah sebuah komunitas yang bergerak dibidang sosial traveling. Komunitas ini didirikan tidak hanya untuk jalan-jalan semata, namun juga dapat memberikan dampak sosial bagi orang lain.

Awal mula komunitas ini dibentuk yaitu saat Zaly bersama tiga orang temannya pergi keliling Negara ASEAN. Mereka pun memberikan nama trip mereka dengan nama "Banana Pirates" dan mereka berpikir untuk melakukan kegiatan sosial di negara-negara tersebut.

 Salah satunya yaitu Kamboja. Setelah mereka melakukan trip tersebut dan mempostingnya di sosial media, ternyata banyak orang yang mengapresiasi kegiatan tersebut dan akhirnya komunitas ini berlanjut hingga sekarang.

"Banana Pirates itu adalah sebuah komunitas sosial traveling, dimana kita bisa jalan-jalan tetapi tepat memberikan dampak sosialnya juga. Jadi, proporsinya bisa dibilang seimbang. Pertama kali terbentuknya itu waktu saya, majid, kays, dan ka bagus itu jalan-jalan bareng keliling ASEAN. Nah ternyata terpikir oleh temen kami kays untuk membuat acara sosial di kamboja. Singkat cerita kita jalan dan memberi nama tripnya dengan Banana Pirates." Ujar Zaly.

Mereka melakukan beberapa kegiatan di Kamboja salah satunya yaitu membuat Charity disana. Selain itu, komunitas ini juga membantu membangun madrasah di Kamboja dan sampai saat ini pembangunan tersebut sudah berjalan hingga 80% .

 Komunitas ini juga membuat kegiatan sosial traveling didalam negeri karena mempunyai beberapa desa mitra di Indonesia. Untuk kedepannya komunitas ini akan terus berlanjut dan mengajak orang-orang untuk berdampak dan juga bersenang-senang dengan sosial traveling tersebut.

Bisnis Konveksi GYZS

Sejak SMA Zaly sudah menyukai bisnis dan memulai berjualan barang-barang online. Saat Ghazaly memasuki dunia perkuliahan ia memang memiliki tujuan untuk berbisnis. Awal mula GYZS terbentuk pada tahun 2014 yaitu saat Zaly bersama dua temannya saat kuliah yaitu Ghiffari dan Syamil bertemu di asrama dan akhirnya membentuk sebuah bisnis konveksi bersama. Nama GYZS sendiri diambil dari singkatan nama mereka.

Zaly sendiri tidak mudah untuk mengembangkan bisnisnya. Ia pernah mengalami banyak kegagalan saat memulai bisnisnya salah satunya yaitu mengalami kerugian hingga 80 juta saat melakukan investasi. Namun, ia tetap bangkit dan terus berjuang untuk mengembangkan bisnisnya hingga seperti sekarang ini. Ketika ia merasa kalah dan gagal, ia tidak mengambil hati. Ia percaya bahwa pasti akan ada jalan untuk berhasil.

"Banyak kegagalan yang pernah saya alami salah satunya di bisnis. Kurang lebih habis hingga 80 juta dan itu adalah uang pribadi saya" ujar zaly.

Bisnis yang saat ini dijalani oleh Ghazaly dapat terbilang sukses. Namun, tidak hanya sukses dibidang bisnis. ia juga sukses dengan prestasi yang selalu ia dapatkan salah satunya ia berhasil mendapatkan juara dua lomba karya tulis pertanian Nasional, juara tiga lomba debat ekonomi syariah, Mahasiswa wirausaha terbaik IPB 2018, dan juara dua Pemuda Inspiratif Kota Bogor yang diadakan oleh Kemenpora.

Zaly adalah salah satu orang yang dapat menginspirasi dengan sejumlah prestasi yang pernah ia dapatkan. Walaupun pernah mengalami banyak kegagalan namun dirinya tak pernah menyerah dan terus bangkit dalam bisnis maupun prestasi. Menurutnya, semua harus dimulai terlebih dahulu karena jika tidak memulai terlebih dahulu maka tidak akan pernah tahu hasilnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun