Saya pernah merasa kesal banget saat baca pesan yang terkesan asal-asalan. Misalnya cuma chat dengan panggil nama doang, atau cuma "P" tanpa penjelasan. Kadang juga balasan pesan datangnya lama banget, padahal pengirim sedang aktif online dan malah nonton story di media sosial. Rasanya kayak dihargai cuma setengah hati.
Padahal sekarang teknologi komunikasi sudah sangat canggih, tapi kok kadang cara kita menyampaikan pesan lewat chat malah jadi bikin salah paham dan emosi. Saya percaya kalau komunikasi lewat pesan teks itu juga butuh etika supaya pesan yang disampaikan nggak salah diartikan dan hubungan tetap baik.
1. Jangan Asal Balas Karena Pesan Singkat Bisa Bikin Salah Paham
Saya sering banget lihat pesan balasan yang sangat singkat, misalnya hanya "Oke" atau dibaca doang tanpa penjelasan. Padahal si pengirim sebenarnya butuh informasi penting.
Balasan singkat seperti itu kadang bikin penerima merasa diabaikan atau dianggap nggak penting. Jadi saya belajar untuk selalu berusaha membalas dengan kalimat yang jelas dan sopan, agar tidak menimbulkan kebingungan.
2. Beri Closure Pada Pesan Penting
Saya pernah juga ngerasain ketika pesan saya lama dibalas, padahal saya tahu dia sedang aktif di media sosial. Ini bikin saya bertanya-tanya, apakah pesan saya memang nggak penting atau dia sengaja mengabaikan? Saya jadi lebih sadar untuk tidak melakukan hal ini ke orang lain, karena kalau saya yang menerima pasti juga nggak enak.
Kalau memang pesannya penting, ya sebaiknya beri closure sebelum kita focus ke hal-hal lain. Jangan sampai karena keasyikan scroll TikTok, Pesan penting jadi terabaikan.
3. Komunikasi Lewat Chat Tetap Perlu Etika dan Perhatian
Saya percaya komunikasi yang baik itu bukan cuma soal kata-kata, tapi juga soal niat dan perhatian. Dengan memperbaiki cara kita menulis pesan dan membalasnya dengan sopan dan lengkap, kita bisa menghindari salah paham yang nggak perlu. Kadang sedikit usaha ekstra dalam mengirim pesan bisa membuat hubungan jadi lebih baik dan lancar.
***
Jadi, kalau kamu seperti saya yang pernah merasa frustasi karena salah paham lewat chat, yuk sama-sama kita perbaiki cara berkomunikasi lewat pesan teks. Ingat, pesan singkat yang kita kirim punya kekuatan untuk membangun atau merusak hubungan. Dengan komunikasi yang lebih baik, hidup jadi lebih mudah dan hubungan juga jadi lebih harmonis.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI