Mohon tunggu...
Devi Ervika
Devi Ervika Mohon Tunggu... Lainnya - Long life hallucinations

✨

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Kebanyakan Waktu Luang Ternyata Membuatku Tidak Bahagia

10 Mei 2023   15:17 Diperbarui: 10 Mei 2023   15:21 106
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.instagram.com/p/CRdWluFBrHr/?igshid=NTc4MTIwNjQ2YQ==

Aku bukan orang dengan pekerjaan besar atau pebisnis yang super sibuk. Namun selama ini aku selalu mengusahakan agar tidak banyak waktuku yang terbuang untuk rebahan. Maka sejauh ini aku selalu memiliki beberapa pekerjaan paruh waktu untuk dikerjakan setiap harinya.

Jadi saat memutuskan untuk istirahat sejenak, rasanya justru jenuh. Seperti ada yang terasa hilang saat yang kulakukan hanya rebahan.

Awalnya aku ingin libur dari semua pekerjaan paruh waktu untuk menikmati jeda. Karena selama ini aku merasa hari-hariku penuh dan jarang ada kesempatan untuk bersantai.

Namun setelah aku mengambil waktu untuk libur, ternyata justru tidak nyaman. Ternyata aku jadi terbiasa dengan banyaknya pekerjaan yang menyita waktu.

Bagaimana Mengatasinya?

Tentu saja aku tidak ingin terjebak dalam perasaan tidak bahagia ini dalam waktu yang lama. Maka mau tidak mau, aku harus mulai bergerak lagi.

Sebenarnya aku juga sudah menyiapkan tabungan untuk jeda yang ingin kunikmati ini. Tapi kalau dipikir ulang, nggak papa tabungannya bisa dipakai nanti. Toh aku juga merasa bosan. Maka berikut yang aku lakukan:

1. Kembali ke kota

Saat memutuskan untuk menikmati jeda, aku memang pulang ke kampung halaman agar kesan liburan lebih terasa. Karena meninggalkan kota adalah pilihan terbaik agar aku bisa berpisah dengan rutinitas pekerjaan.

Namun lama dirumah ternyata juga bukan keputusan baik. Sebenarnya kalau dari sisi perasaan aku merasa bahagia. tidak ada beban dan kebutuhan juga tercukupi. Bahkan secara penghasilan aku juga masih punya pemasukan dari content writer.

Pada akhirnya aku memutuskan untuk kembali ke kota saja. Lagipula, masih banyak tujuan baru yang ingin aku wujudkan.

2. Mencari pekerjaan baru

Sebelumnya aku punya tiga pekerjaan paruh waktu. Saat memutuskan kembali ke kampung halaman, sebenarnya aku hanya resign dari satu pekerjaan yang paling mengikat. Maka saat kembali ke kota, aman karena aku masih ada pekerjaan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun