Mohon tunggu...
Devi Ervika
Devi Ervika Mohon Tunggu... Lainnya - Long life hallucinations

✨

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

13 Pelajaran tentang Pernikahan yang Hanya Bisa Kita Dapatlan Setelah Melakukannya

4 Oktober 2022   10:01 Diperbarui: 6 Oktober 2022   03:35 213
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.instagram.com/p/Ch0x_g3JTNG/?igshid=YmMyMTA2M2Y=

Pernikahan tidak selalu menjadi gambaran indah untuk semua orang. Ada sebagian orang yang bahkan tidak ingin menjalani pernikahan karena merasa trauma sebelum mencoba. Sebagian juga bisa menemukan kebahagiaannya dengan mengikat pasangat melalui sebuah pernikahan.

Jadi yang perlu digarisbawahi adalah, bahwa kehidupan pernikahan setiap orang sama. Kita sebaiknya tidak merasa trauma hanya dengan melihat bagaimana kegagalan pernikahan orang lain.

Pelajaran tentang pernikahan bisa kita dapatkan dengan melakukannya sendiri. Sambil dijalani, kita perlahan mempelajari dan menyelami maknanya. Berikut pelajaran seputar pernikahan yang hanya bisa kita dapatkan setelah mempelajarinya:

1. Definisi pasangan mengcover kekurangan bukan berarti kita mengharapkan sepenuhnya agar mereka membenarkan kesalahan kita. Kita harus inisiatif untuk terus memperbaiki dan menyesuaikan diri agar kehidupan pernikahan berjalan dengan lebih indah.

2. Meski mencintai pasangan dengan sepenuh hati, namun usahakan mencintai diri sendiri tetap menjadi prioritas utama. 

Semakin kita mencintai diri sendiri, maka kita akan lebih mudah untuk merasa bahagia. Dengan demikian, kita tidak akan mudah marah dengan cara hidup pasangan yang mungkin punya beberapa prinsip berbeda.

3. Kehidupan pernikahan bukan hanya tentang hidup bahagia bersama, namun juga bertengkar karena banyak sebab. Karenanya, kamu harus paham bahwa cinta tidak hanya datang pada saat damai saja. Berselisih pendapat bukan berarti saling membenci.

4. Pasangan adalah orang yang kita harapkan akan menemani sepanjang hidup. Maka selama itu, kita pasti akan merasa bosan, lelah, dan juga malas dengan pasangan kita. Saat hal itu terjadi, jangan mencari pelarian yang bisa membuat rumah tangga semakin hambar.

5. Pernikahan adalah sebuah kolaborasi. Diperlukan pembagian tugas agar beban rumah tangga tidak berat sebelah. Intinya adalah bagaimana bisa merasa saling terbantu dengan kehadiran satu sama lain.

6. Pertengkaran bisa dipicu oleh hal-hal sepele. Misal siapa yang terakhir lupa mengunci pintu dan cucian menumpuk. Maka sebisa mungkin usahakan agar hal-hal kecil yang memicu pertengkaran tertangani dengan baik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun