Mohon tunggu...
Devi Ervika
Devi Ervika Mohon Tunggu... Lainnya - Long life hallucinations

✨

Selanjutnya

Tutup

Film Artikel Utama

Belajar dari Keluarga Broken Home dalam Drama "Hometown Cha Cha Cha"

17 Oktober 2021   13:15 Diperbarui: 18 Oktober 2021   17:40 1135
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Drama Korea "Hometown Cha Cha Cha" | Sumber: Akun instagram/@tvn_drama

Begiti juga yang terjadi dalam rumah tangga kades couple Hometown Cha Cha Cha. Pak Jang dan bu Yeo memiliki sifat yang berbeda dan mereka sering berdebat.

Yang pertama meminta perceraian adalah bu Yeo. Setelah mendengar penuturan pak Jang secara tidak sengaja soal alasan menikah, bu Yeo seketika merasa sangat kecewa. Dia merasa terkhianati dengan bagaimana selama ini dia mencintai suaminya.

Kebetulan pak Jang punya kebiasaan membalik kaus kaki setelah dipakai dan tidak meletakkannya di keranjang cucian. Bu Yeo yang sedang kecewa tambah jengkel dengan masalah kaus kaki padahal sudah mengingatkan berulang kali. Saat inilah akhirnya bu Yeo meminta untuk bercerai.

Pak Jang sendiri salah paham, dia berfikir bu Yeo meminta cerai hanya karena masalah kaus kaki. Pak Jang tidak tau kalau bu Yeo telah mendengar pengakuannya secara tidak sengaja.

Karena merasa sebabnya sepele, pak Jang juga terpancing untuk marah. Akhirnya mereka sama-sama emosi dan perceraian itu terealisasi.

Beda ceritanya kalau waktu itu mereka bicara baik-baik. Bu Yeo marah, namun pak Jang harusnya mengambil jeda untuk berbicara dengan kepala dingin dengan istrinya.

Dengan mengiyakan begitu saja saat terpancing emosi, pak Jang jadi tidak tau alasan sebenarnya bu Yeo meminta untuk bercerai. Ada pembicaraan yang belum terselesaikan diantara mereka sehingga perceraian tersebut masih menyimpan batu sandungan.

3. Ada anak-anak yang perasaannya ikut terluka

Perceraian mungkin memang menjadi solusi untuk dua hati yang telah dipenuhi konflik. Perceraian boleh jadi akan membuat masing-masing menemukan kebahagiaan masing-masing.

Kalau pernikahan yang belum memiliki anak it's okay. Mereka tinggal meninggalkan satu sama lain dan tidak ada tanggungan yang harus diselesaikan terkait perasaan hati lain.

Berbeda jika sudah memiliki anak. Bagaimanapun, anak-anak memiliki perasaan sejak mereka kecil. Tidak ada anak yang akan setuju dengan perceraian orang tuanya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun