Mohon tunggu...
Desy Pangapuli
Desy Pangapuli Mohon Tunggu... Penulis - Be grateful and cheerful

Penulis lepas yang suka berpetualang

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Cinta yang Mati

17 Februari 2023   01:26 Diperbarui: 17 Februari 2023   01:32 89
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.radarbandung.id/

Dulu kita pernah tertawa
Kenapa kini terdiam tanpa kata
Walau kita bersama
Namun hanyalah raga
Hilang rasa

Dulu kita bercengkrama
Berandai mimpi menjadi nyata
Namun kini kita terbuai
Terkubur di dalam mimpi
Seolah mati

Mencari dirimu
Mencari diriku
Kita terasing walau bertemu
Semua hanyalah semu, palsu

Hari yang berlalu
Tak lagi wangi aroma cinta
Hilang api cemburu tandakan rindu
Dan kita hanya membunuh waktu

Menggapai cintamu
Mencintaimu, cintaiku
Merindu seperti dulu
Andai kudapat memutar waktu

Hening...

Jakarta, 17 Februari 2023

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun