Mohon tunggu...
Desy Pangapuli
Desy Pangapuli Mohon Tunggu... Penulis - Be grateful and cheerful

Penulis lepas yang suka berpetualang

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cinta Pertama Sissy

18 Oktober 2020   22:08 Diperbarui: 18 Oktober 2020   22:19 148
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://lifestyle.okezone.com/

Pagi itu tak seperti pagi biasanya.  Sissy tampak lebih kalem dari hari-hari kemarin. Selidik punya selidik, guru magang yang mengajar Fisika cukup memukaunya.  Heheh...padahal biasanya yang namanya Sissy mana doyan pelajaran Fisika.  Katanya, Einsten saja dulu kepaksa sama emaknya.  Hahha...

"Woi...Sy, tumben banget setiap hari Selasa kok tampil cetar membahana," goda teman-temannya selalu.  Tetapi namanya juga Sissy, mana peduli dia.  Cewek satu ini memang terkenal super cuek, dan iseng.  Meski memang sih, otaknya terbilang encer.  Tapi malas tuh digunakannya.

"Diem lu, emang masalah buat elu kalau gua mau jadi cewek baik-baik?  Gua tuh mau tobat, khan kita sudah kelas akhir.  Bentar lagi lulus coy," jawab diplomatis Sissy.

Tak lama terdengar langkah kaki mendekati kelas, dan rupanya Pak Donny guru yang mengajar Fisika itu datang.  "Selamat pagi anak-anak," sapanya dengan gaya asyik yang gaul banget.  Makanya nggak heran meski terbilang baru tetapi banyak anak-anak IPA sudah langsung jatuh hati.  Kocaknya, Sissy konon bahkan jatuh cinta.

Melirik Dea sahabat Sissy, memperhatikan cewek tomboy ini kok senyam senyum sendiri sambil memandangi Pak Donny.  Asli cara mandang Sissy seperti ingin menelan bulat-bulat guru yang terbilang lumayan cakep itu.

"Ssst...woi...Sy, itu mata kedip dikit napa?  Kagum kok sampai lupa bernafas," cengar-cengir Dea menggoda.

Hari-hari memang banyak berubah sejak Pak Donny hadir mengganti guru sebelumnya yang telah memasuki masa pensiun.  Si Sissy cewek tengil itu bisa berubah dratis jadi doyan belajar.  Paling kerennya lagi, sekarang jadi suka dandan!  Hahah...dulu dalam mimpi saja nggak mungkin seorang Sissy suka bersolek.

Benar kata orang jatuh cinta itu gila rasanya.  Tuh lihat saja Sissy yang nggak ada malunya menunjukkan suka kepada gurunya.  Siang itu dengan sengaja ditunggunya Pak Donny tersayang di halaman basket sekolah mereka.

"Hai..Sissy, kok ngapain kamu belum pulang?  Ehhh...kamu Sissy khan, anak IPA 2?" tanya si guru menyakinkan dirinya kembali.

Berasa semeriwing Sissy karena namanya dikenal sang guru.  Secara itu khan guru baru, dan dalam waktu singkat bisa ingat nama gua?  Heheh...pasti ada yang menarik nih," pikir Sissy halusinasi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun