Mohon tunggu...
Desy Hani
Desy Hani Mohon Tunggu... Lainnya - Happy reading

Hi, you can call me Desy - The Headliners 2021 - Best in Opinion Kompasiana Awards 2023 - Books Enthusiast - Allahumma Baarik Alaih

Selanjutnya

Tutup

Love Artikel Utama

Waspadai "Rebound Relationship" Ketika Gagal Move On Jadi Penyebabnya

25 September 2021   19:25 Diperbarui: 26 September 2021   17:00 1375
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi gagal move on bisa jadi penyebab rebound relationship.| Sumber: Pexels/Burst via Kompas.com

Langkah dasar yang kamu lakukan adalah dengan cara memperhatikan pola yang terjadi. Amatilah setiap gerak-geriknya.

Apabila kamu merasakan kecurigaan terhadap orang yang mendekatimu. Jangan terlalu lama mengulur waktu untuk mengatasinya, agar waktumu tidak banyak terbuang. 

Don't waste your time. Waktumu begitu berharga. 

Segera cari solusi untuk membuktikannya agar tidak terjebak di dalam lingkaran rebound relationship, seperti: 

Ilustrasi rebound relationship | sumber: egypttoday.com
Ilustrasi rebound relationship | sumber: egypttoday.com

Pertama, perhatikan alur yang dijalankannya termasuk penempatan prioritas. Ini merupakan poin pertama dan paling utama yang harus kamu pahami secara penuh.

Prioritas itu penting dan alur yang terjadi di dalam hubungan tersebut pun sangat penting. Di era digital seperti sekarang ini misalnya, apabila kamu memang diprioritaskan, tentu saja komunikasi yang terjadi tidak akan sulit dilakukan. 

Kamu sendiri mesti waspada, apabila yang bersangkutan menjalankan komunikasi layaknya hantu, yang tiba-tiba datang tanpa diminta dan tiba-tiba menghilang tanpa meninggalkan jejak. 

Maka kamu harus siap melakukan taktik langkah seribu, pergi dan tinggalkan. Namun, kamu juga bisa menerapkan cara yang sama seperti yang telah dilakukan oleh bersangkutan. 

Kedua, secara tidak langsung membicarakan mantan pacar. Perhatikan pola selanjutnya ketika dirinya sedang berbicara denganmu. 

Apakah yang bersangkutan akan secara berulang-ulang menceritakan tentang kisahnya terdahulu dengan sang mantan pacar? Hati-hati, ini salah satu cara untuk masuk ke dalam lingkaran rebound relationship. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun