Mohon tunggu...
Desy Hani
Desy Hani Mohon Tunggu... Lainnya - Happy reading

Hi, you can call me Desy - The Headliners 2021 - Best in Opinion Kompasiana Awards 2023 - Books Enthusiast - Allahumma Baarik Alaih

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Pilihan

Lupa Kata Saat Sedang Berbicara? Bisa Jadi, Lethologica Penyebabnya

23 Agustus 2021   14:46 Diperbarui: 26 Agustus 2021   05:27 536
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi pertemuan Kesya (kiri) dan Marsha (kanan) terkait lethologica | sumber: hipwee.com

Lethologica, sebuah kata dari bahasa Yunani yang menciptakan fenomena di ujung lidah, ketika kata yang ingin diucapkan sempat terlintas di otak namun tak mampu diucapkan...

Setiap insan yang hidup di planet ini, tentunya akan mengalami suatu pertemuan dengan makhluk hidup lainnya (terkhusus manusia).

Ketika bertemu dan berjumpa inilah, berbagai macam perkataan, berbagai macam kalimat akan keluar dari mulut untuk saling terus berkomunikasi. 

Ibaratnya, ada gaya tarik menarik dari obrolan yang dilakukan. Sederhanannya saling merespon. 

Namun pernahkah kamu merasakan sebuah fenomena unik ketika sedang mengobrol dengan seseorang, seperti halnya, lupa akan sebuah "kata" yang ingin kamu sampaikan.

Padahal itu merupakan kata intinya, dan itulah kata yang ingin kamu sampaikan kepada lawan bicaramu. 

Mendapati fenomena demikian hadir dan menyapa dirimu secara mendadak, terkadang, kamu kewalahan ingin mengatakannya.

Namun, kata tersebut tiba-tiba menghilang bagaikan ditelan ingatan, padahal sebelumnya, kata tersebut masih teringat di pikiran, dan ini dikenal dengan istilah lethologica.  

Ilustrasi lethologica | sumber: last.fm
Ilustrasi lethologica | sumber: last.fm

Namun, bagi para pecinta dunia permusikkan, kata lethologica nyatanya tidaklah asing lagi didengar oleh telinga, karena kata ini berkaitan dengan album musik ketiga dari Letto. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun