Mohon tunggu...
Desy Hani
Desy Hani Mohon Tunggu... Lainnya - Happy reading

Hi, you can call me Desy - The Headliners 2021 - Best in Opinion Kompasiana Awards 2023 - Books Enthusiast - Allahumma Baarik Alaih

Selanjutnya

Tutup

Love Pilihan

Awas "Caking", Jurus Jitu dalam Penggombalan Cinta

22 Agustus 2021   13:16 Diperbarui: 23 Agustus 2021   17:01 391
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi caking yang dilakukan oleh seorang laki-laki kepada objek sasarannya | sumber: hipwee.com

Caking, salah satu jurus terbaik yang bisa digunakan ketika berada di fase pendekatan, apabila yang bersangkutan memang mampu memanfaatkan langkah ini dengan sebaik mungkin, benarkah demikian?

Cinta, sejatinya hadir dari lubuk hati yang terdalam. Setiap proses akan hadir ketika seseorang sedang dilanda badai percintaan.

Ada satu fase yang harus bisa dilakukannya dengan sebaik mungkin, yakni, ketika berada di fase pendekatan. Bisa dikatakan, proses di dalam fase ini bisa menentukan hasil akhirnya. 

Berbagai macam jurus akan dikeluarkan oleh yang bersangkutan, agar proses di dalam fase pendekatan ini bisa berjalan dengan begitu sempurna. 

Salah satunya, dengan menggunakan jurus caking. Lho kok caking? Apa hubungannya caking di dalam dunia percintaan, tentu saja ada.

Yuk baca lebih lanjut...

Dilansir dari grazia.co.in bahwa caking merupakan sebuah proses saat kamu bersikap ekstra baik kepada seseorang yang kamu sukai, dan mencoba untuk terhubung secara romantis. 

Sederhananya, caking juga bisa menjurus pada tindakan pengombalan dasar untuk menarik objek sasarannya. 

Mari ambil permisalan yang begitu sederhana terkait caking di dalam dunia percintaan...

Ilustrasi Natasya (kiri) dan Varel (kanan) yang sedang berkomunikasi | sumber: womantalk.com
Ilustrasi Natasya (kiri) dan Varel (kanan) yang sedang berkomunikasi | sumber: womantalk.com

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun