Mohon tunggu...
Desi Fatmawati
Desi Fatmawati Mohon Tunggu... Penulis - Mahasiswa

Jarene bapak " gak oleh sombong"

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Mengajar Anak berakhlak Qur'ani

24 Februari 2018   23:00 Diperbarui: 24 Februari 2018   23:13 342
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Memahamkan  Alquran pada anaknya maka akhlaknya akan bagus. Sudah banyak Pernyataan yang dikemukakan bahwa Indonesia sekarang krisis keteladanan maksudnya tidak ada lagi tokoh yang pantas menjadi idola menjadi tokoh yang diteladani , dahulu di Indonesia banyak Kyai yang patut menjadi teladan sekarang sudah sulit mencari Kyai seperti itu. Pada tingkat dunia demikian juga jika seseorang diteladani Apakah sebenarnya yang menonjol pada orang itu ? akhlaknya, akhlak dalam pengertian luas yaitu kepribadian personality bila orang memahami al-qur'an sejak anak-anak maka ia akan memiliki akhlak mulia .

 Sehingga, ia dapat menjadi tokoh teladan. mengulangi anak membaca Alquran adalah salah satu usaha untuk meningkatkan kecintaan anak-anak membaca Alquran dengan cinta terhadap Alquran kita mengharapkan anak-anak cinta terhadap isi dan kandungan Alquran. dengan cinta terhadap isi dan kandungan Alquran maka anak-anak kita mengetahui dan memahami Allah, Nabi Muhammad, para imam dan sahabat dan di hari akhir. 

Ketika anak mengenal Allah, mengenal imam dan sahabat-sahabat nabi mengenal keadilan-nya mengenal hari akhir (hari pembalasan) maka sesungguhnya kita mengharapkan anak-anak kita mengerti dan memahami ajaran-ajaran bahwa itu yang akan mengajarkan kita kepada kebahagiaan hidup didunia dan juga kebahagiaan hidup diakhirat. Tantangan yang kita dapatkan dan juga dihadapi anak-anak sekarang dan dimasa depan semakin berat saja sebagai pengaruh globalisasi dan arus informasi. Maka Sudah saatnya sejak dini anak-anak kita faham kan terhadap nilai dan ajaran Islam yang merupakan aktualisasi nilai-nilai Alquran.  

Mengajarkan nilai-nilai Alquran lewat pembelajaran tafsir Alquran kepada anak mau tidak mau menuntut kita pada orang tua untuk kembali memperhatikan perkembangan moralitas agama dan spiritualitas anak pada orang tua,  para ustad dan ustadzah dan juga siapa saja yang peduli terhadap perkembangan anak harus menempati juga dalam memperdalam Khazanah pengetahuan kita terhadap isi dan kandungan Alquran dengan begitu kita perlu juga belajar sekaligus mengajar sungguh sayang seribu sayang bila kita terlambat mengajarkan nilai-nilai Alquran terhadap anak-anak nanti . 

Sebagaimana kata pepatah " mengajar anak ibarat mengukir diatas batu".  Yaa agar bisa lama bertahan karena anak adalah Fitrah yang suci yang dengan kesucian ini anak-anak akan mudah untuk memahami dan menghafal terhadap segala sesuatu yang sampai kepada mereka bagaimanapun juga yang namanya memahami sifat dan karakteristik anak adalah sangat penting, tidak hanya untuk membelajarkan Alquran saja tetapi untuk mendidiknya secara keseluruhan. Dengan memahami sifat dan karakteristiknya untuk melatih ketajaman penalaran maka mau tidak mau anak-anak harus dilatih logika. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun