Mohon tunggu...
Deni Triyasa
Deni Triyasa Mohon Tunggu... Freelancer - Education enthusiast

I love my self

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Krisis Identitas Nasional di Kalangan Pelajar

3 Desember 2021   16:56 Diperbarui: 3 Desember 2021   17:28 18892
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Identitas nasional.Identitas nasional berasal dari kata identity yang artinya memiliki tanda, ciri dan jati diri yang melekat pada suatu individu atau kelompok masyarakat. Dan kata nation yang memiliki arti bangsa atau kelompok. Bangsa dapat diartikan masyarakat yang menduduki suatu daerah dan tunduk terhadap negaranya. 

Dapat disimpulkan bahwa identitas nasional merupakan jati diri dari nilai-nilai budaya yang memiliki perkembangan dalam segi kehidupan dengan suatu unsur ciri khas untuk menjadikan berbeda dengan bangsa lainnya.Bentuk Identitas Nasional

Identitas nasional bangsa Indonesia tercipta dari perpaduan nilai budaya dan kehidupan masyarakat di setiap daerah. Nilai-nilai budaya tersebut kemudian disatukan yang nantinya akan membentuk identitas bangsa Indonesia.

Bentuk identitas nasional yang dimiliki bangsa Indonesia yakni Bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan, Bendera Merah Putih sebagai bendera negara, Garuda Pancasila sebagai lambang negara, Bhineka Tunggal Ika sebagai semboyan negara, UUD 1945 sebagai konstitusi negara, Pancasila sebagai falsafah bangsa, hukum dasar serta pandangan hidup. Serta konsepsi wawasan nusantara.

Masalah dan Krisis Identitas Nasional Pada Pelajar
Krisis identitas nasional merupakan suatu tindakan individu atau kelompok yang tidak mampu lagi meningkatkan delibrasi (musyawarah) untuk mengidentifikasi hal-hal yang mengikat dalam suatu kelompok sosial. 

Permasalahan yang dihadapi saat ini adalah kaburnya jati diri bangsa akibat globalisasi dan kurangnya peran pelajar pada generasi muda saat ini. Kaburnya nilai-nilai budaya dapat dilihat pada fenomena sosial seperti kenakalan remaja, seks bebas, narkoba, tawuran pelajar, kriminalitas dan berbagai persoalan remaja lainnya.

Hal krusial lainnya adalah menghilangnya nilai kebangsaan dalam pelajar muda sekarang. Fenomena sosial menunjukan bahwa saat ini kegiatan seperti gotong royong, kesopan santunan, musayawarah mufakat, dan tolong menolong semakin hilang dikalangan kaum pelajar saat ini. 

Gejala disintegrasi bangsa juga mulai tampak akibat kurang rasa saling meghargai antar sesama dalam hal ini dapat menyebabkan bergesernya pola pikir setiap pelajar.

Maka dari itu peran dan kontribusi pelajar sangat dibutuhkan dalam mempertahankan identitas nasional. Identitas nasional juga meliputi meliputi geografis, sumber kekayaan alam Indonesia, agama, budaya, politik, dll. 

Menghadapi krisis identitas nasional sendiri masih kesulitan dalam menyatukan perbedaan yang memiliki berbagai macam etnis, budaya, dan agama. Pelajar sendiri masih bingung dengan identitas bangsanya karena kaum pelajar sudah terpengaruh dengan budaya-budaya asing.

Penyebab Terjadinya Krisis Identitas Nasional Pada Pelajar
Kurangnya rasa cinta terhadap tanah air, di usia pelajar ada kemungkinan sulit memahami dan mengembangkan sikap cinta terhadap tanah air, hal ini dapat memicu terjadinya krisis identitas dikarenakan akan menimbulkan menurunnya kreatifitas dan inovasi pelajar dalam membangun negeri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun