Mohon tunggu...
Erni Purwitosari
Erni Purwitosari Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Pesepeda dan pemotor yang gemar berkain serta berkebaya. Senang wisata alam, sejarah dan budaya serta penyuka kuliner yang khas.

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Ada Nuansa Berbeda di SPBU Cugenang Cianjur

30 Januari 2023   21:55 Diperbarui: 30 Januari 2023   22:11 379
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

SPBU (Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum) merupakan tempat yang dituju oleh pengendara roda dua maupun roda empat.  Tempat favorit para pemotor jarak jauh. Tidak saja berfungsi sebagai tempat pengisian bahan bakar, tapi juga untuk tempat beristirahat.

Tak hanya untuk melepas hajat (buang air kecil) atau melaksanakan kewajiban bagi umat muslim (salat). Melainkan juga tempat beristirahat untuk menunggu pagi. Biasanya mereka para pemotor yang kemalaman di jalan.

Hampir sebagian besar SPBU sudah dilengkapi dengan beberapa fasilitas umum seperti ATM, mini market, dan coffe shop. Jadi tidak hanya toilet dan musalah saja yang bisa kita jumpai di SPBU.

Namun saya tidak akan bercerita tentang semua fasilitas tersebut. Yang kesemuanya pernah saya nikmati keberadaannya. Melainkan sisi lain dari sebuah SPBU. Karena tiap-tiap SPBU pasti memiliki kisah dan ceritanya tersendiri.

Nah, salah satu SPBU yang memberi kesan tersendiri di hati saya adalah SPBU Cugenang. Cugenang sebuah kecamatan di Kabupaten Cianjur. Secara umum tidak jauh berbeda dengan SPBU lainnya. Namun ada yang menarik ketika menuju toilet di sana.

Dokpri
Dokpri

Pemandangan yang dilihat tak seperti biasa. Berupa dinding tembok. Di SPBU Cugenang benar-benar pemandangan alam sesungguhnya. Jadi pada saat kita menuju toilet, pagar pembatasnya berupa pagar besi. Bukan di dinding tembok.

Alhasil orang yang menunggu antrian toilet tidak akan jenuh apalagi kesal. Justru merasa segar dengan pemandangan yang dilihat. Bisa jadi malah berswafoto atau selfie.

Hal tersebut yang saya lakukan ketika sedang antri di toilet dalam perjalanan dari Bandung ke Jakarta. Begitu hasil selfie saya unggah di media sosial. Komentar yang muncul adalah:

Dokpri
Dokpri

"Lagi di mana, Denik?"

Langsung dong saya jawab, "Sedang antri toilet?"

Eh, saya malah dibully (bully becanda sih)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun