Mohon tunggu...
Erni Purwitosari
Erni Purwitosari Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Pesepeda dan pemotor yang gemar berkain serta berkebaya. Senang wisata alam, sejarah dan budaya serta penyuka kuliner yang khas.

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Inilah Tips Mengatur Keuangan Saat Ramadan Warisan Keluarga

18 April 2021   16:00 Diperbarui: 18 April 2021   16:24 739
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sebagai anak perempuan sejak remaja saya kerap mendapatkan nasihat dari ibu terkait urusan rumah tangga. Mulai dari urusan merawat diri, urusan dapur, mengurus suami dan keluarga. Tak lupa juga urusan mengatur keuangan.

Menurut ibu jika kita tidak bisa mengatur uang yang diberikan oleh suami, bisa repot. Apalagi kalau kita tidak memiliki penghasilan sendiri. Bisa kurang terus. Oleh karenanya saya diberi tips yang menurut ibu turun temurun dari nenek. 

Awalnya saya tidak terlalu menggubrisnya. Namanya juga masih remaja. Urusan nanti itu sih. Begitu pikir saya. Setelah merasakan sendiri barulah sadar. Iya, ya ternyata tidak mudah mengatur keuangan keluarga. Harus pintar-pintar nih biar tidak tekor. 

Apalagi dalam bulan Ramadan. Di mana banyak pos-pos pengeluaran yang berbeda dari hari biasa. Mulai dari THR untuk asisten rumah tangga, tukang sampah, dan juga sedekah-sedekah rutin bulan Ramadan.

Nah, berikut ini tips mengatur keuangan warisan nenek.

1 . Catat Semua Pengeluaran Utama Selama Ramadan

Picture by pixabay
Picture by pixabay

Dengan mencatat semua kebutuhan selama Ramadan. Kita jadi tahu apa saja yang dibutuhkan dan berapa besar yang dibutuhkan. Seperti pengeluaran rutin untuk sedekah Ramadan. Mumpung bulan Ramadan, pahala kebaikan dilipatgandakan. Maka urusan sedekah diupayakan setiap hari. Ini kan termasuk pengeluaran ekstra dari hari biasa.

2 . Belanja di Pasar Tradisional

Picture by pixabay
Picture by pixabay

Untuk kebutuhan sehari-hari sebisa mungkin belanjanya di pasar tradisional. Biasanya urusan harga lebih miring dan lebih banyak. Selisih sekian rupiah lumayan juga. Lebih hemat istilahnya. Apalagi kalau sudah memiliki langganan. 

3 . Lebih Baik Masak Daripada Membeli Matang

Picture by pixabay
Picture by pixabay

Nah, tips ini nih yang saya sebut emak-emak banget. Sebab kental dengan urusan hematnya. Kalau masak sendiri dengan uang sekian rupiah bisa untuk satu keluarga. Coba kalau beli matang. Cuma untuk satu orang. Sedangkan di rumah lebih dari satu orang? Wah, bisa bengkak pengeluaran. Maka disarankan masak sendiri saja. Hemat dan hasilnya banyak. Malah bisa untuk disedekahkan ke masjid. Jadi dapat semua kan?

4. Manfaatkan Promo Belanja yang Sedang Berlangsung

Picture by pixabay
Picture by pixabay

Biasanya saat bulan Ramadan supermarket memberikan sale atau promo untuk beberapa produk. Buy one get one. Semacam itu. Nah, manfaatkan promo tersebut. Karena bisa untuk tambahan THR. Jadi ketika tiba saatnya menyerahkan THR untuk asisten rumah tangga dan tukang sampah. Tak hanya berupa uang tapi juga sembako. Itulah gunanya memanfaatkan promo. Semacam mencicil batang juga.

5. Sisihkan Sisa Uang Belanja

Picture by pixabay
Picture by pixabay

Pada saat kita belanja barang promo atau belanja di pasar yang harganya jauh lebih murah dari yang biasanya. Maka sisihkan uang kelebihan tersebut. Kelihatannya sepele tapi banyak manfaatnya loh. Terutama ketika ada pengeluaran tak terduga. Sehingga kita tidak perlu menggesek ATM. Seringkan kita mendengar keluhan, "Aduh, gesek lagi gesek lagi. Kapan nambahnya nih ATM gue kalau digesek terus.'

Nah, itulah tips warisan keluarga yang semoga saja bermanfaat. (EP)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun