Mohon tunggu...
GANEVO
GANEVO Mohon Tunggu... Jurnalis - Sikat, padat jelas
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Melihat Lebih Dekat

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Sosialisasi Asian Games Bakal Digelar Gubernur Sumsel Bersama Ketua PS Pagar Nusa NU

26 April 2018   00:10 Diperbarui: 26 April 2018   01:15 893
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

PANGKALAN BALAI - Gubernur Sumsel Alex Noerdin akan menggelar sosialisasi Asian Games dengan Ketua PS Pagar Nusa Nahdatul Ulama (NU) Sumatera Selatan Emi Sumitra, S.E, M.Si beserta seluruh masyarakat yang tergabung dalam pencak silat Nahdlatul Ulama Pagar Nusa yang akan digelar selama 2 hari yaitu tanggal 27 -- 28 April 2018, di Asrama Haji Palembang.

Mengingat dampak positif dari Asian Games, yang mana Sumatera Selatan selaku tuan rumah, jelas hal itu mengundang banyaknya pembangunan infrastruktur. Terkait dengan hal tersebut, Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin terus melakukan sosialisasi Asian Games kepada masyarakat kota hingga ke pelosok daerah.

Hal tersebut disampaikan oleh Ketua PS. Pagar Nusa Sumsel Emi Sumitra, S.E, M.Si pada media ini, Rabu (25/04). Menurut Emi, Sosialisasi tersebut terus-menerus dilakukan oleh Gubernur Provinsi Sumsel Alex Nourdin agar seluruh masyarakat provinsi Sumsel dari 17 kabupaten/kota mengetahui Provinsi Sumsel adalah tuan rumah Asian Games 2018.

Karena mengingat lanjut Emi, sampai saat ini tidak semua masyarakat khususnya yang ada di pelosok Provinsi Sumsel mengetahui tentang pesta olahraga dari 45 negara bangsa-bangsa Asia atau orang lebih mengenalnya dengan sebutan Asian Games.

"Kita buat satu kegiatan yang bermanfaat, supaya masyarakat tahu apa tujuan akhir Asian Games. Datang ke Palembang kita fasilitasi semua dan serentak  menginap di asrama haji kita , asrama haji terbaik di Indonesia," ujar Emi.

"Kemudian nanti mereka bisa keliling Jakabaring lihat langsung tempat penyelenggaraan Asian games. Setelah itu kita bisa presentasikan, kegiatan ini belum pernah diadakan organisasi badan otonom manapun, satu kegiatan yang jelas yang bisa membangkitkan semangat," sambung Emi.

Emi, menguraikan secara rinci, mulai dari Jakabaring masih rawa-rawa sampai saat ini menjadi lirikan dunia, syarat utama yang dimiliki Sumsel jelas Emi, adalah tidak pernah terjadi kerusuhan antar umat beragama di Provinsi Sumsel.

Dari 34 Provinsi di Indonesia jelas Emi hanya dua Kota yang ditunjuk sebagai tuan rumah Asian Games 2018 yaitu Jakarta dan Palembang. Selain memiliki pengalaman menyelenggarakan event internasional dan fasilitas olahraga lengkap.

"Provinsi Sumsel merupakan daerah zero konflik.Tidak pernah terjadi dan Insya Allah tidak akan pernah terjadi kerusuhan antar etnis dan umat beragama di Provinsi kita ini, bangga kita menjadi masyarakat provinsi Sumsel," tutur dia.

Emi menambahkan, Pembangunan Provinsi Sumsel tidak hanya fokus pada kegiatan dunia melainkan juga fokus pada akhirat, dimana saat ini Sumsel juga sedang membangun Masjid Raya Sriwijaya yakni masjid tercantik di Asia.

"Kemudian di sebelahnya dibangun pula Universitas Islam Negeri terbesar dan tercanggih dan semua ini untuk menyeimbangkan kegiatan dan akhirat. Insya Allah kalau masjid ini jadi, ini akan menjadi salah satu icon nya Sumsel," kata dia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun