Mohon tunggu...
Deni Saputra
Deni Saputra Mohon Tunggu... Guru - Seorang Guru dan Penggiat Literasi
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Belajar menulis untuk memahami kehidupan.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi: Candramawa

1 Desember 2021   11:30 Diperbarui: 1 Desember 2021   11:36 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

CANDRAMAWABy A.D. Saputra

Jiwa-jiwa putih
identik baik, merinci suci
Jiwa hitam?
busuk dan kelam;
hitam-putih tetap bergandengan

Aku pun pernah menggamit awan, putih menawan
Aku pernah menyematkan bintang, berbinar dalam hitam kegelapan
Pada akhirnya hitam-putih pernah kuuntai dalam sajak, padu warna, padu rasa

hitam-putih, baik-buruk
awan hitam dihiasi bulan pasi
siang terang dihiasi bayang
keindahan pun tampak pasti

jangan kau pikir hitam-putih tak bisa bersama
lalu hilang dan menyelinap dalam kesendirian
merombak lazuardi, menunjuk satu pilihan

hitam-putih,
jadikan cermin jalan kehidupan
bukan asa yang ambigu
biarkan hitam-putih penuh dama

Bekasi, 1 Desember 2021

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun