Pengakuan blak-blakan disampaikan oleh La Nyalla Mattalitti terkait isu miring yang sering menerpa Presiden Joko Widodo. Ia adalah orang yang turut bertanggung jawab atas penyebaran fitnah tersebut.
Mantan kader Gerindra itu mengakui dirinya ikut menyebarkan fitnah dan hoaks Jokowi PKI, beragama Kristen, dan keturunan China pada Pilpres 2014 lalu. Ia juga yang turut mendistribusikan koran Obor Rakyat di Jawa Timur dan Madura.
Kini La Nyalla meminta maaf kepada Presiden Jokowi atas perbuatannya itu. Dan, untungnya permintaan maaf itu telah diterima oleh Presiden Jokowi.
Saat ini, La Nyalla justru menilai Jokowi adalah seorang Islam dan ahli puasa. Keislaman Jokowi justru lebih baik dibandingkan Prabowo.
Mendengar kesaksian La Nyalla tersebut, kita seharusnya makin waspada terhaadap manuver Gerindra dan timses Prabowo pada Pemilu kali ini. Sudah terbukti bahwa kubu mereka yang menyebarkaan fitnah dan informasi hoaks tersebut.
Pengakuan terang-terangan La Nyalla ini sudah membuktikan bahwa Gerindra melakukan berbagai cara tidak etis untuk menarik simpati masyarakat. Politik dengan cara tak sehat sudah dipraktikkan oleh pendukung Prabowo.