Mohon tunggu...
Indah Pertiwi
Indah Pertiwi Mohon Tunggu... -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Selanjutnya

Tutup

Politik

Kelompok Buruh Dukung Jokowi karena Berhasil Tingkatkan Ekonomi

23 September 2018   11:18 Diperbarui: 23 September 2018   11:45 351
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kelompok buruh turut mendukung pasangan capres dan cawapres Joko Widodo dan KH. Ma'ruf Amin. Hal itu setelah Konfederasi Serikat Buruh Sejahtera Indonesia atau KSBSI mendukung Jokowi-Ma'ruf dalam pesta demokrasi Pemilihan Umum 2019.

Keputusan mendukung pasangan Jokowi-Ma'ruf itu keluar setelah dilakukan rapat pleno internal pada Juli 2018 lalu. Sebelumnya, pada Pemilihan Presiden 2014 lalu, KSBSI juga mendukung pasangan Jokowi-JK.

Pemerintahan Presiden Jokowi dinilai berhasil dapat mengatasi masalah pembangunan infrastruktir di negeri ini. Itu diyakini berdampak positif terhadap perekonomian rakyat.

Pembangunan infrastruktur itu yang paling menonjol adalah infrastruktur jalan, infrastruktur untuk industri, kereta, dan bandara.

Melihat dinamika tersebut, banyak kelompok masyarakat yang mulai mendukung pasangan Jokowi-Ma'ruf karena merasa kemajuan yang telah ditorehkan oleh Jokowi sebelumnya perlu dilanjutkan kembali. Jangan sampai arah yang sudah benar ini diubah, sehingga Indonesia kembali mundur kembali.

Kita akan terus mendukung agar Jokowi-Ma'ruf mengawal kepentingan bangsa ini ke depannya. Bukan yang lain, karena telah terbukti sebelumnya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun