Resmi dibuka Sekolah Islam Gender (SIG) II Pengurus Komisariat (PK) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) IAILM Suryalaya secara resmi dibuka, kegiatan ini diadakan dalam mewujudkan revitalisasi spirit peran Koprs PMII Putri (KOPRI) dalam berorganisasi di PMII serta upaya membentuk kepekaan isu gender di Era Milenial, di Pondok pesantren Al Maemunah Pamoyanan, Sabtu (10/12/2022).
Kegiatan SIG di buka secara resmi oleh Sahabati Widya Maharani Hilman mewakili PC KOPRI Kabupatenn Tasikmalaya
Sahabati Widya mengatakan KOPRI sebagai wadah kader perempuan, KOPRI menyadari perannya sebagai khalifatullah fil al-ardl dan keberadaannya akan menjadi rahmat bagi segenap alam. Karenanya keberadaan KOPRI harus mampu mengambil posisi dalam problem kaum perempuan saat ini.
"Penguatan intelektual merupakan tugas bersama dalam organisasi KOPRI PMII, dalam membangun kapasitas kader, kegiatan SIG menjadi wadah dalam mendidik individu untuk memiliki komitmen dan loyalitas yang tinggi kepada organisasi demi terwujudnya kesejahteraan Indonesia", tuturnya.
Sahabati Dede Alfina ketua Pelaksana SIG mengatakan, kegiatan SIG Tahun 2022 bisa digelar atas dukungan dan bantuan seluruh keluarga besar PMII IAILM Suryalaya
"Terimakasih kepada seluruh jajaran pengurus dan panitia yang telah berkolaborasi untuk kesuksesasan kegiatan SIG ini, semoga amal baiknya dibalas oleh Alloh SWT. Kata Dede
Sementara itu Sahabati Shofura Falah Labita Ketua KOPRI IAILM Suryalaya dalam sambutanya mengatakan kegiatan SIG ini merupakan kali kedua dilaksanakan di PK PMII IAILM acara ini bertujuan untuk memberikan penyadaran bahwa pemahaman Islam dan Gender sangat dibutuhkan oleh anggota PMII Putri agar peka dan sensitif Gender terhadap permasalahan perempuan.
"Revitalisasi spirit peran KOPRI dalam berorganisasi di PMiI perlu di lakukan kembali untuk membentuk kepekaan isu gender di Era New Normal saat ini, sehingga kader KOPRI lebih peka dengan isu-isu gender yang terjadi".
"Harapan saya kedepan akan muncul gerakan-gerakan perempuan dalam menaggapi isu gender, khususnya tentang isu kekerasan seksual terhadap perumpuan." Tegasnya
Perlu diketahui acara ini di muali terlebih dahulu dengan ziarah terlebih dahulu ke muasis pondok pesantren Al Maemunah Pamoyanan sebelum dilaksanakanya sebelum acara pembukaan dan kegiatan ini digelar selama 3 hari Jum'at - Minggu, 09-11 Desember 2022.
