Mohon tunggu...
Delia Puspita
Delia Puspita Mohon Tunggu... Penulis - SMAN 1 PADALARANG

Pelajar

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Pelangi Hitam

8 Februari 2020   08:40 Diperbarui: 8 Februari 2020   08:50 279
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Novel. Sumber ilustrasi: PEXELS/Fotografierende

"Assalamualaikum"

"Waalaikumsalam"jawab bunda Dara."Kamu kemana aja Dara, udah malem begini baru pulang"

"Maaf tante tadi saya ajak Dara ke pasar malam.Jadinya Dara pulang malem deh."

"oh Alvaro, makasih ya udah anterin Dara pulang"

"Iya tante. Ohh iya saya mau pulang langsung soalnya ini juga sudah malem "

"Hati hati dijalan yaa"

"Makasih banyak yaa Al, aku seneng banget punya sahabat kaya kamu". Kata Dara

"Kalau ada apa apa kamu bilang ya"

"Siapp pak!" sambil hormat

Al tersenyum melihat sikapnya itu.

"Ia seperti mentari
Datang memberi senyuman.
Pergi memberi keindahan.
Tapi ia pergi memberi harapan.
Kamu tidak perlu berharap, karena ia melakukan hal yang sama kepada semua orang. Kamu tak perlu cemburu mungkin itu sudah menjadi pekerjaannya."

Keesokan harinya Dara lebih banyak diam. Ketika diajak mengobrol pun dia terlihat tidak fokus. Mungkin Melvin masih ada dihatinya. Ketika Al ajak dia makan, dia pun tidak mau.

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun