Mohon tunggu...
Delianur
Delianur Mohon Tunggu... Penulis - a Journey

a Journey

Selanjutnya

Tutup

Film

The Departed dan KPK

9 Oktober 2018   14:33 Diperbarui: 9 Oktober 2018   14:33 483
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Film. Sumber ilustrasi: PEXELS/Martin Lopez

Menurut Wikipedia, The Departed adalah Box Office yang dirilis pada 26 September 2006 dengan anggaran $90 Juta dan meraih pendapat kotor hampir $291,5 Juta. Sementara dalam catatan metacritic, film yang diproduseri oleh Brad Pitt ini mendapat skor 85 dari 100 dan berdasar cinema score film ini mendapat nilai A- dari skala A+ sampai F. Adapun IMDB, Internet Movie Data Base, memberi ranking 8.5 dari skala 10. Dari rangkaian penilaian ini, tentunya sudah terbayang bagaimana kualitas film arahan sutradara Martin Scorsese ini.

The Departed adalah sebuah drama kriminal thrilleer yang ditulis William Monahan berdasarkan film Hong Kong Internal Affairs nya Alan Mak dan Felix Chong. Film ini menyuguhkan sebuah cerita yang cukup rumit, complicated tetapi sangat menarik untuk diikuti sampai akhir. Diakhiri dengan ending film yang mengejutkan dan tidak biasa, orang mesti menutup dengan rasa greget usai menonton film ini.

Lalu, kira-kira apa saja yang membuat film ini menjadi sesuatu yang sangat menarik untuk ditonton dan tidak boleh dilewatkan begitu saja?

Pertama, tentunya adalah aktor-aktor film ini. Nama-nama aktor pemenang penghargaan, baik itu Golden Globe atau Academy Award, seperti Leonardo Di Caprio, Matt Damon atau Jack Nicholson, pastinya akan menjadi sebuah daya tarik tersendiri dan menjadi garansi film ini.

Bagi orang seperti saya yang baru menonton film ini 12 tahun setelah dirilis, tentunya sangat penasaran ingin menyaksikan bagaimana acting Di Caprio yang awalnya saya tahu melalui Titanic yang mashur itu. Kita sudah melihat Di Caprio sebagai imposter dalam Catch Me If You Can, kesanggupannya menunjukan akting yang keras, mengerikan dan tidak sanggup dilihat dalam The Revenant, atau aksinya memerankan legenda FBI dalam J Edgar Hoover sehingga membuatnya meraih nominasi sebagai aktor drama terbaik dalam Golden Globe.

Matt Damon tentunya juga nama mashur yang sulit untuk diindahkan begitu saja. Bagi penyuka film spionase dan action, pastinya tidak akan pernah melupakan aktor peraih dua Golden Globe dan satu Academy Award dalam sekuel film Jason Bourne. Dalam The Departed , Damon yang pernah kuliah di Harvard sebelum meninggalkannya demi mengambil kesempatan sebagai pemeran utama dalam Geronimo ; An America Legend, beradu peran dengan Di Caprio dengan posisi diametral. Bila Di Caprio yang polisi mesti terus berada bersama para mafia, maka Damon yang bagian dari mafia mesti berada di kantor kepolisian

Diluar kedua aktor itu, tentunya ada nama menjanjikan lain seperti Jack Nicholson. Aktor kelahiran Amerika April 1937, dikenal sebagai aktor yang sering memerankan peran antagonis, hitam dan teruji reputasinya. Tiga piala Academy Award dan tujuh piala Golden Globe adalah garansi dan gambaran kualitas seorang Nicholson.

Selain itu ada juga Mark Wahlberg yang pertama kali saya tonton perannya dalam film Deep Water Horizon. Sebuah film yang diadaptasi dari kisah nyata tentang kebocoran kilang minyak lepas pantai terbesar di dunia yang mengakibatkan tercemarnya teluk Mexico. Mantan anggota New Kids On The Block, boy band mashur di era tahun 80an, mendapat nominasi Academy Award karena perannya dalam The Departed ini.

Kedua, adalah tentang jalan ceritanya itu sendiri. The Departed adalah film yang menceritakan aksi saling memata-matai antara kepolisian dan mafia. Demi menangkap penjahat kelas kakap mafia Irlandia Frank Costello (Jack Nicholson), kepolisian berhasil memasukan Billy Costigan (Leonardo Di Caprio) menjadi orang kepercayaan Costello. Sebaliknya, demi memuluskan bisnis hitamnya lepas dari kejaran polisi, Costello juga berhasil memasukan Colin (Matt Damon) orang yang dia didik semenjak kecil menjadi pejabat kepolisian. Colin dan Costigan sama-sama sulit dideteksi statusnya oleh masing-masing kubu. Upaya mengungkap siapa yang menjadi mata-mata di masing-masing fihak itulah diantara yang menarik.  

Awalnya penonton hanya digiring pada rumitnya status antara Colin dan Costigan. Mungkin hampir sampai 120 menit, dari total durasi 150 menit, film ini menyorot peran Colin dan Costigan dan komplikasi dari dua hal yang rumit ini. Awalnya tambahan kerumitan mungkin hanya terlihat ketika Colin dan Costigan berhubungan dengan perempuan yang sama tetapi tidak saling mereka sadari; psikiater kepolisian. Menjelang akhir film, ternyata kerumitannya tidak hanya tentang Colin dan Costigan, tetapi lebih dari itu.

Costello yang dihampir sebagian besar film film digambarkan sebagai mafia yang sukses mengelebui kepolisian karena mempunyai "orang dalam" dan menuntut kesetiaan kepada kaki tangannya, ternyata juga "orang dalam" bagi FBI. Costello memberikan informasi terkait orang-orang nya diselundupkan di kepolisian. Begitu juga dengan Colin dan Costigan yang keduanya digambarkan sebagai mata-mata di posisi nya masing-masing. Di akhir film secara mengejutkan Martin Scorsese menunjukan ada banyak orang lain diluar Costigan yang menjadi mata-mata di lingkaran Costello dan banyak orang lain selain Colin yang menjadi orang nya Costello di kepolisian.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun