Mohon tunggu...
Delia AriSetyomukti
Delia AriSetyomukti Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Jember

What's news today?

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa KKN UNEJ Bantu Pengembangan Model Pembelajaran Guru Menggunakan Aplikasi Rave

29 Agustus 2021   11:11 Diperbarui: 29 Agustus 2021   11:36 235
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mahasiswa  Universitas Jember (UNEJ) yang tergabung dalam Kuliah Kerja Nyata (KKN) bantu kembangkan model pembelajaran Guru menggunakan aplikasi Rave yang menyasar beberapa guru sekolah dasar di Desa Genteng Wetan, Kecamatan Genteng, Kabupaten Banyuwangi.

Pendidikan di Desa Genteng Wetan masih membutuhkan perhatian dari berbagai pihak. Hal ini dikarenakan jumlah remaja putus sekolah didaerah tersebut masih cukup banyak, yaitu terdapat remaja putus SLTP sebesar 38,0%, remaja putus SLTA sebesar 28,5% dan remaja putus SD sebesar 28,5%.

Terlebih dimasa pandemi Covid-19 menyebabkan makin menurunnya kualitas pendidikan di desa tersebut. Hal ini disebabkan oleh kurangnya kesadaran dari orang tua dalam mendidik anaknya serta kualitas pendidik/guru yang kurang berkembang yang pada akhirnya menimbulkan banyak kesulitan diantara siswa dan guru.

Dari situlah Delia Ari Setyomukti, salah satu mahasiswa yang melakukan KKN di desa tersebut mencoba untuk memberikan pelatihan terhadap guru mengenai pengembangan model belajar yang sesuai dengan kondisi saat ini. Seperti menonton video bersama yang dapat menjadikan kegiatan belajar semakin menarik serta memudahkan guru dalam memantau siswanya.

Untuk mensukseskan program, Delia melakukannya secara rutin dan bertahap. Setelah melakukan perizinan pada minggu pertama, ia melanjutkan memberikan pelatihan dan sosialisasi kepada guru dan siswa pada minggu ke-2.

Dhimas Retno, salah satu guru sekolah dasar mengungkapkan bahwa selama pandemi Covid-19 tingkat minat belajar siswa semakin menurun, sehingga guru merasa kesulitan dalam memantau siswa ketika memberikan tugas dan materi.

"Kami sangat berterimakasih kepada mahasiswa KKN Unej yang telah memberikan pelatihan dan sosialisasi literasi digital dan Cara Penggunaan Aplikasi Rave, tentu saja ini akan sangat berguna untuk keberlanjutan kegiatan belajar mengajar kedepan" ungkapnya.

Aplikasi Rave Aplikasi memungkinkan setiap guru membuat ruang virtual untuk menonton konten audiovisual dengan muridnya. Dengan antarmuka sederhana, guru cukup membuka siaran sehingga para murid yang bergabung dapat menontonnya bersama. Tentunya hal ini akan sangat menarik untuk diterapkan pada kegiatan belajar mengajar.

Dokpri
Dokpri

Tidak berhenti sampai disitu, di minggu ke-3 Delia telah merencanakan melakukan praktik penggunaan aplikasi rave kepada guru dan siswa sebagai pengaplikasian dari kegiatan yang dilakukan pada minggu sebelumnya. Hal ini bertujuan untuk mempermudah kedua pihak dalam menggunakan aplikasi, mengingat bahwa aplikasi rave sangat jarang diketahui oleh masyarakat terutama di lingkup pendidikan.

"Saya berharap setelah kegiatan KKN berakhir, ilmu yang diberikan dapat tersampaikan dengan baik dan masyarakat dapat menggunakan berbagai platform digital dengan bijak" tandas Delia.

by : Delia Ari Setyomukti

KKN BTV III Universitas Jember Kelompok 05

DPL : Zahratul Umniyyah, SS, M.Hum

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun