Istighfar akar katanya dari ghaffara yang berarti menutupi/menyembuhkan. Â Ketika kita memohon ampunan kepada Tuhan, maka sebenarnya permohonan itu karena merasa ada yang patah, seperti hati. Supaya bisa sembuh, maka dilakukan istighfar. Kita sebagai manusia pasti memiliki kekurangan dan kesalahan.Â
Oleh karenanya, kita mohon kepada Tuhan supaya menutupinya sehingga bukan hanya orang-orang lain yang melihat, tetapi mata kita sudah tidak tertuju padanya sehingga tidak risau.Â
Misalnya ketika kita menghadiri sebuah acara, tiba-tiba ada kejadian yang membuat pakain kita menjadi robek/rusak, maka orang lain akan melihatnya dan bahkan kita pun menjadi risau dengan hal itu. Jadi bukan hanya melakukan istighfar saja, tetapi perlu dipahami arti istighfar itu sendiri, "ya Allah aku memohon kesembuhan, menutupi kesalahan sehingga tidak galau terus."