Menurut bahasa akhlak berasal dari kata khuluq (jamak) yang berarti tingkah laku, tabiat. Menurut istilah diartikan sebagai kejiwaan yang mantap yang menjadikan seseorang dapat melakukan suatu kegiatan tanpa adanya paksaan dan dilakukan dengan mudah. Berbeda dengan kelakuan yang dapat dibuat-buat. Kelakuan dapat nampak di permukaan, tetapi belum tentu akhlaknya seperti itu. Akhlak dilaksanakan tanpa paksaan, rasa takut, ancaman, riya, dan malu. Akhlak terjadi karena pembiasaan. Di dalam Islam, akhlak sangatlah penting dalam kehidupan, sebab Rasulullah pernah bersabda: Aku tidak diutus melainkan untuk menyempurnakan akhlak. Akhlak dalam pandangan Islam bisa lebih penting dari ibadah.Â
Dasar akhlak adalah al-Qur'an dan sunnah yang merupakan sumber utama dari agama. Pribadi Nabi patut dijadikan teladan begitu juga para sahabat. Nabi pernah bersabda, agama adalah akhlak yang baik, akhlak adalah bagian sempurnanya iman.
Untuk itu perlu pembiasaan yang baik supaya melahirkan akhlak yang baik. Karena akhlak sendiri tidak diketahui perkembangannya, seperti anak yang makin tumbuh.Â
Tasawuf diartikan sebagai:
berasal dari kata ahlu shuffah yang berarti orang-orang di masa Rasulullah yang hidupnya berdiam diri di serambi masjid untuk mengabdikan diri ke Tuhan.
Berasal dari kata shafa, berarti suci/bersih di hadapan Tuhan.Â
Berasal dari kata saf, dinisbahkan kepada orang-orang yang ketika sholat berada di barisan depan.
Tasawuf itu untuk mensucikan hati manusia sehingga akhlaknya akan baik/mulia.
