Mohon tunggu...
Dela Aprita
Dela Aprita Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Mahasiswa Universitas Sriwijaya

Hobi membaca

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pemberdayaan Masyarakat Melalui Kelompok Tani Anggrek Desa Senuro Barat

26 November 2022   23:57 Diperbarui: 27 November 2022   00:09 227
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pemberdayaan adalah suatu upaya yang dilakukan oleh seseorang maupun kelompok melalui berbagai kegiatan pemberian keterampilan, pengembangan pengetahuan, penguatan kemampuan atau potensi yang mendukung agar dapat terciptanya kemandirian, dan keberdayaan pada masyarakat baik itu dari segi ekonomi, sosial, budaya, maupun pendidikan untuk membantu memecahkan berbagai masalah-masalah yang dihadapi.

Salah satu contoh pemberdayaan masyarakat di desa senuro adalah kelompok tani Anggrek. Kelompok tani merupakan wadah perkumpulan para petani yang memiliki tujuan sama yaitu untuk meningkatkan perekonomian yang ada dan juga efisiensi usaha. Di dalam sebuah kelompok tani biasanya diadakan yang namanya pelatihan dan juga peningkatan SDM dari petani itu sendiri. Baik dari segi keterampilan maupun dari segi kemampuan.

Pemberdayaan kelompok tani merupakan konsep yang dikembangkan dalam memperkuat kemandirian petani. Kemampuan dan peningkatan kesadaran petani melalui pendampingan, penyuluhan dan pelatihan. Pengembangan usaha jaringan melalui kerjasama, peningkatan pembinaan melalui motivasi, fasilitasi dan bimbingan teknis.

Kelompok tani di desa Senuro ini terdiri dari 13 kelompok, yaitu kelompok Anggrek, Citra Tani, Ikhlas Jaya, Maju Tani, Tani Makmur, Rizki Tani, Sejahtera, Cahaya Tani, Kelompok Wanita Tani (KWT) Melati, Melati II, Doa Bersama, Padat Karya II, dan kelompok Kata Sepakat.

Kelompok tani anggrek ini berdiri sejak tahun 2012. Kelompok  tani anggrek ini di ketuai oleh bapak Azhar, ibu Paulina sebagai sekretaris, bapak Ahmad Yamani sebagai bendahara dan terdiri dari 25 anggota kelompok.

Kelompok tani dibentuk dengan tujuan untuk lebih meningkatkan dan mengembangkan kemampuan anggota dan keluarganya. Kelompok tani sendiri merupakan suatu bentuk perkumpulan petani yang dapat dimanfaatkan sebagai tempat kegiatan penyuluhan.

Manfaat yang di peroleh dari program ini adalah :

  • Meningkatkan pendapatan petani Desa Senuro
  • Meningkatkan semangat petani dalam melakukan usaha di bidang perkebunan
  • Menguntungkan para petani karena dapat mengetahui tentang bertani
  • Adanya bantuan dari pemerintah untuk bertani berupa pupuk dan lain sebagainya

Tulisan ini di buat oleh mahasiswi Universitas Sriwijaya Program Studi Pendidikan. Masyarakat:

Nama : Dela Aprita

Nim : 06151182126005

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun