Mohon tunggu...
Deirdre Tenawin
Deirdre Tenawin Mohon Tunggu... -

Instagram : @deirdretenawin

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Mancing Seru di Pinggiran Kota

17 Januari 2011   16:05 Diperbarui: 26 Juni 2015   09:28 806
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1295279553359503800

[caption id="attachment_85200" align="alignleft" width="189" caption="Woku Belangga.. Uenak tenan.. :9"][/caption]

Hidup di kota besar yang penuh hiruk pikuk keramaian dan kesemerawutan membuat daerah pinggiran kota kerap kali menjadi tujuan favorit untuk menyegarkan pikiran. Tidak terkecuali bagi saya yang mencoba mengunjungi sebuah tempat pemancingan di pinggiran kota Tangerang, 20 menit dari bandara Soekarno Hatta.

Tanjung Pasir Resort sesuai dengan nama lokasi tempat itu berada merupakan gabungan dari tiga restaurant kecil (Panama Resto, Pulau Anggrek dan Chanos Café) dengan konsep yang tidak jauh berbeda. Namun ketiganya memiliki kekhasan dan keunggulan masing-masing. Panama Resto misalnya sangat terkenal akan Woku belangga yang merupakan makanan khas Manado.

Woku adalah sop ikan dengan kuah kunyit dan jahe. Kuahnya yang memakai banyak bumbu rempah dan cabai membuat masakan ini terasa gurih namun juga asam-asam pedas.Ikan yang dipakai untuk memasak woku belangga biasanya adalah ikan Bobara, Kerapu dan Kakap. Menariknya saya berkesempatan mencicipi woku belangga ikan kakap putih yang dipancing langsung dari tambak yang disediakanPulau Anggrek.

Sesuai dengan namanya, Pulau Anggrek dikelilingi tanaman-tanaman anggrek dengan berbagai jenis dan warna. Selain dapat menikmati keindahan pemandangan taman yang dikelilingi bunga-bunga anggrek, kita juga dapat memancing ikan kakap putih dengan alat pancing yang disewakan. Untuk ikan kakap putih, 1 kg nya dihargai Rp 100.000,00. Cukup mahal karena ikan-ikan yang berada di empang tersebut umumnya beratnya 1,5 kg ke atas. Belum lagi untuk memasaknya, kita harus membayar Rp 40.000,00 per ikan. Namun pengunjung bisa memilih model masakan yang diinginkan, bisa dibakar, digoreng, dimasak dengan saus asam manis, ataupun dimasak jadi woku belangga yang nikmat. Jika sudah menyantapnya, maka harga yang relatif mahal tidak lagi menjadi masalah, sebab sensasi kesegaran ikan yang ditangkap langsung menjadi setimpal dengan uang yang dikeluarkan.

Sambil menikmati masakan ikan yang lezat dengan minuman kelapa muda yang segar, saya juga ditemani oleh permainan musik dari group akustik yang mengaku sudah berkerja di Tanjung Pasir Resort selama empat tahun. “Biasanya hari minggu dan hari libur agak rame.“ ungkap salah satu personilnya.Lagu-lagu yang dinyanyikan umumnya adalah lagu-lagu tempo dulu, akan tetapi pengunjung dapat merequest lagu-lagu yang diinginkan.

Untuk pengunjung yang membawa anak-anak, tidak perlu takut jika anak-anak merasa bosan sebab Tanjung Pasir Resort juga menyediakan Kids playground dan minipool yang sangat cocok menjadi tempat bermain yang seru bagi anak-anak. Selain itu Tanjung Pasir Resort juga menyediakan fasilitas penginapan dan lapangan olahraga seperti lapangan basket, tenis meja, meja billiard dan kolam renang bagi para pengunjung. Fasilitas-fasilitas tersebut masih akan bertambah seiring pengembangan yang masih dalam pengerjaan. Tentunya tidak sabar rasanya menunggu fasilitas-fasilitas lain yang lebih seru di Tanjung Pasir Resort.

Ditulis oleh : Deirdre Tenawin

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun