Mohon tunggu...
Dega Adila
Dega Adila Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Universitas Pendidikan Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Money

KKN Tematik UPI 2021: Pemanfaatan Aplikasi Canva untuk Kebutuhan Konten UMKM JammealFood

27 Juli 2021   23:49 Diperbarui: 31 Juli 2021   00:30 609
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Semakin maraknya penggunaan sosial media tentunya akan membuka peluang bagi para UMKM dalam memasarkan produknya. Pemasaran melalui sosial media dapat dilakukan dengan membuat konten perihal produk yang akan dijual atau ditawarkan. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) “konten” adalah informasi yang tersedia melalui media atau produk elektronik. Dengan membuat konten promosi  yang menarik, tentunya akan menjadi nilai plus dimata para calon pembeli dan dapat meningkatkan minat  mereka dalam membeli produk. Para UMKM dapat membuat konten dalam bentuk foto, video, poster dan lain-lain bisa disesuaikan saja dengan kebutuhan.

Namun, yang menjadi persoalan adalah kurang mampunya para UMKM dalam membuat dan mendesign konten yang menarik. Tetapi hal tersebut dapat diatasi dengan menggunakan aplikasi-aplikasi khusus design yang menyediakan berbagai template yang dapat digunakan. Salah satu aplikasi yang menyediakannya adalah Canva, yang dapat diakses via smartphone atau PC. Dengan menggunakan Canva kita dapat membuat berbagai macam design seperti logo, poster, featured image blog, infografik, newsletter, konten sosial media, thumbnail youtube, design kemasan produk, invoice, banner, dan masih banyak lagi. Selain itu terdapat juga fitur yang bisa didapatkan di aplikasi Canva yaitu 8000+ template siap pakai, icon dan ilustrasi, kapasitas memori 1 GB, text, background, animasi, duplikasi, filter, share dan download.  Berbagai macam design dan fitur tersebut sudah bisa dipakai secara gratis oleh pengguna. Namun sebenarnya, aplikasi Canva menyediakan pula versi berbayar. Perbedaan antara versi gratis dan berbayar yaitu terletak pada fiturnya seperti jumlah template, animasi, ikon dan gambar yang bisa diakses, remove background dengan sekali klik, dan magic resize. Semuanya kembali lagi kepada kebutuhan masing-masing pengguna, ingin menggunakan versi gratis atau berbayar.

Dega Adila, mahasiswi Fakultas Pendidikan Ekonomi dan Bisnis Universitas Pendidikan Indonesia telah melaksanakan KKN secara daring dengan program ekonomi yakni UMKM sebagai sasarannya. Dega membantu UMKM JammealFood yang mempunyai permasalahan dalam konten di Instagram. Mereka belum mempunyai poster atau katalog menu beserta harganya. Tentunya hal ini akan membuat pembeli menjadi bingung ketika akan memesan. Dega mempunyai solusi dari permasalahan tersebut yakni dengan membantu membuat design poster produk di aplikasi Canva. Dalam pembuatan design poster dapat dikreasikan sendiri sesuai dengan jenis produk. Jika sudah memiliki poster produk yang menarik dan lengkap, maka UMKM JammealFood bisa mempostingnya di Instagram mereka agar memudahkan para pembeli ketika ingin memesan produk.

Permasalahan lainnya yang dialami oleh UMKM JammealFood adalah baru terdaftar di gofood tetapi lokasinya kurang terjangkau serta belum terdapat petunjuknya, sehingga agak sulit jika ada driver gofood yang akan memesan. Dega pun mempunyai solusi dari permasalahan tersebut yakni dengan membantu membuat design banner atau spanduk di aplikasi Canva. Dalam pembuatan design banner harus terdapat kompilasi foto produk, akun sosial media, dan logo gofood. Jika sudah memiliki banner yang menarik dan lengkap, maka UMKM JammealFood bisa memasangnya didepan lokasi usaha agar memudahkan driver gofood dalam menemukannya.

Dapat disimpulkan bahwa program pendampingan KKN Tematik UPI 2021 dengan memanfaatkan aplikasi Canva sangat membantu pelaku usaha dalam menunjang kebutuhan konten usahanya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun